Detik-detik Pemotor di Bogor Hindari Razia, Nyaris Tabrak lalu Salami Polisi

Detik-detik Pemotor di Bogor Hindari Razia, Nyaris Tabrak lalu Salami Polisi

Muchamad Sholihin - detikNews
Senin, 14 Okt 2024 18:07 WIB
Pengendara motor menyalami polisi usai nyaris menabraknya karena menghindari Operasi Zebra Lodaya di Kota Bogor, Senin (14/10/2024) siang.
Pengendara motor menyalami polisi setelah nyaris menabraknya karena menghindari Operasi Zebra Lodaya di Kota Bogor, Senin (14/10/2024) siang. (dok. Istimewa)
Bogor -

Seorang pengendara motor nyaris menabrak polisi saat menghindari razia Operasi Zebra Lodaya 2024 di Tugu Kujang Kota Bogor. Momen pemotor nyaris menabrak dan berujung menyalami polisi itu sempat terekam kamera dan viral di media sosial.

Dalam video beredar, tampak pengendara motor yang membonceng wanita tak menggunakan helm diberhentikan polisi di Tugu Kujang, Kota Bogor. Saat itu, pemotor tampak terus melaju dan mencoba kabur dengan berkendara secara zig-zag.

Tak lama kemudian, polisi lain dengan sigap mengadangnya hingga nyaris jatuh dan tertabrak. Pemotor yang berhasil dihentikan kemudian digiring ke sisi jalan di dekat traffic light Simpang Tugu Kujang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seketika pemotor itu berhenti dan langsung menyalami polisi yang memberhentikannya. Pemotor itu tampak pasrah ketika diminta mendorong motornya ke pos polisi di Tugu Kujang.

Mengaku Panik

Belakangan, diketahui bahwa pemotor tersebut bernama Rafli. Ia mencoba kabur dari razia karena panik dan tidak memiliki SIM serta STNK motor.

ADVERTISEMENT

"Panik, Pak. Saya kaget. Mau kerja, jaga toko di (Jalan) Otista," kata Rifaldi ketika ditanyai polisi di Tugu Kujang Kota Bogor, Senin (14/10/2024).

"(SIM) nggak punya, Pak. (STNK) ketinggalan di rumah," kata Rifaldi menjawab pertanyaan polisi.

Setelah diperiksa kelengkapan berkendara, terungkap bahwa Rafli tidak memiliki SIM, tidak membawa STNK, pajak telat, dan penumpangnya tidak menggunakan helm. Rafli kemudian kemudian ditilang manual.

(sol/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads