Wakil Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) berkelakar tentang menteri pada kabinet presiden terpilih Prabowo Subianto mendatang. Ibas menyebut sebagian besar dari koalisi sedang harap-harap cemas menunggu panggilan dari Hambalang.
Hal itu diungkap Ibas saat menghadiri launching dan bedah buku 'Menegakkan Amanat Konstitusi Pendidikan' karya anggota DPR RI yang juga Wakil Ketua Komisi X periode 2019-2024, Dede Yusuf M. Effendi, hari ini. Peluncuran buku terselenggara di Ruang Abdul Muis, DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (10/10/2024).
Ibas mulanya mengapresiasi Dede, yang juga kader Partai Demokrat, merilis buku di tengah hiruk pikuk pembahasan kabinet. Dia juga mengucapkan terima kasih atas undangannya.
"Saya bangga dan senang Pak Dede Yusuf, terima kasih atas undangannya untuk kami bersilaturahim kepada semua yang hadir di pagi hari ini," kata Ibas dalam sambutannya.
Hadir dalam rangkaian acara ini, Wakil Presiden RI ke-10 dan 12, Jusuf Kalla, Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), hingga jajaran fraksi Demokrat di DPR RI. Ibas menyinggung soal Dede Yusuf yang me-launching buku di tengah banyak pihak yang menunggu telepon dari Hambalang. Hambalang sendiri adalah kediaman Prabowo Subianto.
"Izin Pak Wapres, Pak Menteri, di saat banyak orang yang menunggu telepon dari Hambalang," tutur Ibas yang disambut tawa oleh peserta peluncuran buku.
Ibas menyebut sebagian pihak sedang harap-harap cemas menunggu kabar dari presiden terpilih, Prabowo Subianto, terkait menteri ke depan. Ia menyebut Jusuf Kalla juga memahami soal penyusunan kabinet seperti apa.
"Di sini malah Pak Dede merilis buku yang tidak kalah penting untuk Indonesia tercinta. Salut Pak Dede. Sebagian besar dari kita sedang harap-harap cemas, Pak JK, tentu sangat mengetahui gimana calon-calon menteri juga sedang menunggu kabar baik untuk dipanggil dan diberikan kesempatan oleh presiden terpilih," tambahnya.
Ibas menyebut pendidikan adalah hal yang penting bagi masyarakat Indonesia. Ia mengatakan tak ada pendidikan yang instan.
"Bicara pendidikan saya pikir pendidikan adalah hal yang sangat penting. Pendidikan berkelanjutan itu juga terus berproses, saya yakin pendidikan tidak bisa instan, pendidikan juga tidak bisa langsung diterapkan dalam kehidupan," kata Ibas.
Simak Video: Prabowo soal Kabinetnya Gemuk: Negara Kita Besar Bung!
(dwr/lir)