.webp)
Seorang ayah berinisial RA (36) tega menjual anak kandungnya yang masih berusia 11 bulan. Mertua RA, yakni A (50), mengaku kaget dan emosional setelah mengetahui cucunya dijual oleh menantunya sendiri.
A mengungkapkan RA awalnya membohonginya dan mengaku bahwa cucunya itu dibawa ke rumah saudaranya di Tangerang. Namun, setelah berhari-hari, cucunya itu tak kunjung dibawa pulang kembali.
"'(Bayi) masih sama saudara, masih kangen' katanya, '(Bayi) aman-aman aja, di tempat saudara'," kata A menirukan RA saat ditemui di rumahnya di Jakarta Timur, Rabu (9/10/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah beberapa lama bayi tersebut dibawa ke Tangerang, A kembali bertanya kepada menantunya itu soal keberadaan cucunya. RA kemudian beralasan anak bayinya sedang diajak liburan ke Bandung bersama saudaranya.
"Nunggu, nunggu, nunggu, sampai hari Minggu, kok nggak pulang? '(Bayi) masih dibawa ke Bandung, lagi liburan liburan ke Bandung. Udah ketemu nanti aja, hari Senin atau hari Selasa ambil di sana'. Ditunggu-tunggu sampai hari Senin, hari Selasa, masih dia alesan, dia kan selalu alesan terus," jelasnya.
Mertua Kaget
A kemudian merasa curiga setelah cucunya satu bulan tidak kembali pulang, bahkan untuk video call 'saudara' RA pun tidak bisa. Belakangan, A mengetahui ternyata cucunya dijual oleh menantunya sendiri.
"Ngakulah akhirnya, langsung syoklah itu kan. Kita sudah namanya seorang ibu juga, ya udah emosi ngeliat anak tadi," katanya.
A mengaku tak habis pikir dengan perbuatan RA. Dia mengaku sakit hati dengan perbuatan menantunya yang menjual cucunya itu.
"Tiap hari kita yang ngasih makan. Kapan kita ke belakang aja (bayi) ngikutin, dia bisa merangkak kan. Kok begitu cepatnya ngerampas dari tangan Ibu. Nggak mikir gimana perasaan seorang nenek? Nggak mikir nyampe ke situ, gitu?" ujarnya.
"Nggak mikir perasaan orang tua? Kayak gimana kehilangan cucunya. Tiba-tiba ngerampas dari tangan Ibu, demi duit Rp 15 juta, sakit bener sama si RA itu, teganya," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang ayah, yakni RA, menjual anak kandungnya sendiri ke pasangan suami istri di Tangerang, yakni HK (32) dan MON (30). Polres Metro Tangerang Kota telah menangkap RA serta pasutri pembeli bayi, yakni HK dan MON. Menurut polisi, HK dan MON membeli bayi dari RA karena belum mempunyai keturunan.
Polisi mengatakan uang yang diterima RA senilai Rp 15 juta dari pasangan HK dan MON juga digunakan untuk keperluan judi online. Bahkan uang tersebut habis dalam waktu tak lebih dari seminggu.
