.webp)
Sekjen DPR RI Indra Iskandar mengungkap sejumlah masalah yang ditemukan di rumah dinas anggota (RJA) DPR di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan, yang kini bakal diganti dengan tunjangan rumah. Dia mengatakan masalah itu antara lain banyaknya tikus dan rayap.
"Mungkin ini juga yang sulit diselesaikan yaitu masalah banyaknya tikus dan yang paling parah adalah berkaitan dengan rayap," kata Indra usai meninjau rumah jabatan anggota di Kalibata, Jakarta Selatan, Senin (7/10/2024).
"Setiap tahun kami beberapa kali melakukan suntik antirayap, tapi mungkin rayapnya di sini lebih kuat dari anggota DPR," tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan ada juga rembesan air di sejumlah titik. Dia juga menyebut rumah-rumah yang ada di kompleks rumah jabatan anggota dewan itu sudah kusam.
"Kalau sudah lihat dari dalam ada beberapa problem yang tadi teman-teman semua lihat berkaitan dengan bocoran akibat atap gitu ya," ucap dia.
Indra mengatakan para penghuni dapat memberikan aduan terkait masalah di rumahnya melalui aplikasi Perawatan Rumah Jabatan Anggota Kalibata (PERJAKA). Dalam aplikasi itu, setiap hari ada 10 hingga 15 keluhan.
"Dalam aplikasi kami keluhan yang utama sebenarnya di samping bocoran dan kerusakan plumbing dan juga saluran, macetnya saluran gitu ya," katanya.
Indra mengatakan ada 45 persen rumah yang masih layak huni. Dia mengatakan pihaknya terus menerima aduan terkait kondisi rumah jabatan anggota.
"Di data kami itu ada rumah yang masih dalam tanda petik layak itu ada sekitar 45 persen, tapi itu pun dari 45 persen itu tetap juga pada aplikasi PERJAKA kami setiap hari juga banyak juga ada keluhan," sebutnya.
Sebelumnya, pantauan detikcom di salah satu rumah tersebut di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan, Senin (7/10), tinjauan dilakukan pada dua rumah yang kosong. Dua rumah itu memiliki tipe yang sama.
Rumah itu memiliki dua lantai, di beberapa dinding rumah, terlihat cat yang terkelupas hingga noda hitam. Terlihat rumah itu telah lama kosong.
Setiap lantai juga memiliki kamar mandi hingga kamar tidur. Setiap kamar terdapat kasur hingga lemari di dalamnya. Kondisi kasur hingga lemari pun kotor.
Pada lantai bawah, terdapat satu ruang kerja, rumah bercat putih dan ungu pada halaman depan. Sedangkan di dalam ruangan, tampak cat putih. Terlihat pula noda hitam di plafon bekas bocor, lampu di sejumlah ruangan juga tidak bisa dinyalakan.
Simak Video 'Ada Rumdin, Pimpinan DPR Tak Dapat Tunjangan Rumah':
(ial/haf)
