Cak Imin Harap HUT Ke-79 DPR Perkuat Demokrasi: Tak Ada Lagi Parlemen Jalanan

Cak Imin Harap HUT Ke-79 DPR Perkuat Demokrasi: Tak Ada Lagi Parlemen Jalanan

Dwi Rahmawati - detikNews
Minggu, 08 Sep 2024 11:52 WIB
Ketum PKBΒ Muhaimin Iskandar alias Cak IminΒ saat ditemui di Kuta, Badung, Bali, Rabu (17/7/2024). (Foto:Β Rizki Setyo Samudero/detikBali)
Ketum PKBΒ Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. (Rizki Setyo Samudero/detikBali)
Jakarta -

Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar (Cak Imin) berharap HUT ke-79 lembaga legislatif yang dipimpin dirinya mampu memperkuat demokrasi. Ia berharap kejadian demonstrasi memprotes kinerja DPR seperti penolakan revisi Undang-Undang (UU) Pilkada tak terulang.

"Ya tentu di usia 79 tahun, sejarah panjang perjalanan DPR RI bisa menjadi modal untuk benar-benar memperkuat demokrasi. Di mana DPR berhasil apabila tidak ada yang namanya parlemen jalanan," kata Cak Imin setelah menghadiri 'Fun Ride and Run HUT ke-79 DPR RI' di Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (8/9/2024).

Ketum PKB ini menilai DPR masih belum optimal menjalankan tugasnya jika masih ditemukan parlemen jalanan atau demonstrasi. Ia menyebut DPR tak aspiratif jika kejadian demikian terus berlangsung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"DPR gagal apabila muncul parlemen jalanan, berarti DPR tidak aspiratif, sehingga parlemen jalanan menguras energi demokrasi kita. Karena itu, DPR baru harapan baru, harus seaspiratif mungkin," ungkapnya.

Cak Imin mendorong tidak ada lagi aspirasi masyarakat yang ditutup oleh DPR. Ia berharap demokrasi melalui DPR berjalan dengan aspiratif dan solutif bagi masyarakat.

ADVERTISEMENT

"Tidak ada satu pun harapan masyarakat yang tertutup sehingga tidak perlu demo kayak kemarin yang menguras energi kita," ujar Cak Imin.

"Suksesnya demokrasi tidak adanya demokrasi jalanan. Demokrasi melalui parlemen, aspiratif solutif, itu DPR yang mendatang kita harapkan seperti itu," imbuhnya.

(dwr/fca)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads