Bodyguard Atta Halilintar Dipolisikan Buntut Ancaman 'Culik' ke Wartawan

Bodyguard Atta Halilintar Dipolisikan Buntut Ancaman 'Culik' ke Wartawan

Wildan Noviansah - detikNews
Jumat, 06 Sep 2024 13:11 WIB
Poster
Ilustrasi medsos (Edi Wahyono/detikcom)
Jakarta -

Dugaan ancaman penculikan yang dilontarkan bodyguard Atta Halilintar kepada wartawan berbuntut panjang. Kini aliansi jurnalis melaporkan bodyguard tersebut ke Polres Metro Jakarta Selatan.

Laporan tersebut sudah teregister dengan nomor LP/B/2740/IX/2024/SPKT POLRES METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA tertanggal 5 September 2024. Aliansi jurnalis melaporkan terkait Pasal 336 (1) KUHP dan/atau Pasal 18 Undang-Undang Pers.

"Saya mendampingi dari Aliansi Jurnalis Video (AJV) karena kebetulan saya kuasa hukumnya. Jadi datang ke Polres Metro Jakarta untuk melaporkan adanya dugaan pengancaman, KUHP ya, Pasal 336 KUHP. Kemudian yang kedua itu UU Pers, pasalnya Pasal 18," kata kuasa hukum pelapor, Deolipa Yumara, kepada wartawan, Jumat (6/9/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Deolipa mengatakan pihaknya melaporkan bodyguard Atta Halilintar buntut ancaman yang dilontarkan kepada awak media. Dia menyebut beberapa wartawan sempat menerima ancaman saat melakukan tugasnya.

"Terlapornya adalah ajudan Atta Halilintar. Jadi pelapornya adalah orang yang diancam, beberapa wartawan yang diancam oleh pihak ajudannya, pengawalnya, Atta Halilintar. Dan ini memang semacam pengancaman terhadap wartawan atau orang yang sedang memberitakan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Deolipa meminta pihak kepolisian mengusut laporan tersebut. Dia mengatakan ancaman yang dilontarkan dinilai mengancam profesi jurnalis.

"Tapi ini sebenarnya dampaknya luas. Buat teman-teman wartawan se-Indonesia, jangan sampai ada lagi ancam-mengancam dari pihak-pihak yang mengancam profesi wartawan," tuturnya.

Pengancaman itu terjadi saat Atta Halilintar melapor ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Selasa (3/9). Saat itu, bodyguard berjalan di depan mengawal Atta Halilintar yang baru selesai melaporkan kasus pencemaran nama baik.

Sejumlah wartawan saat itu sedang bersiap menunggu Atta Halilintar turun. Mereka sudah menyiapkan kamera untuk merekam Atta Halilintar dan tiba-tiba bodyguard itu mengancam menculik wartawan lantaran wajahnya di-shoot.

"Hei, jangan shoot saya. Tolong jangan shoot saya," ucap bodyguard sambil menunjuk ke arah wartawan yang sedang meliput.

"Sampai saya lihat ada muka saya di TV, saya culik satu-satu," katanya lagi.

Simak Video 'Sempat Ancam Akan Culik Wartawan, Bodyguard Atta Kini Minta Maaf':

[Gambas:Video 20detik]

Baca di halaman selanjutnya: pernyataan Atta Halilintar dan bodyguard....


Bodyguard Minta Maaf

Bodyguard Atta Halilintar itu membuat video permintaan maaf atas sikap arogannya. Video itu diunggah dalam akun Instagram pengacara Atta Halilintar, Sunan Kalijaga.

"Mohon maaf untuk rekan-rekan media. Saya merasa salah untuk perkataan-perkataan seperti itu. Sekali lagi saya minta maaf, mungkin saya berkata-kata refleks," kata bodyguard Atta Halilintar dilansir detikPop, Kamis (5/9).

Pria yang tak diperkenalkan namanya itu hanya meminta maaf. Dia menegaskan ucapan yang dianggap mengancam itu keluar karena terbawa suasana pada malam Atta Halilintar dan Aurel pulang dari Polres Jakarta Selatan.

"Mohon maaf untuk rekan-rekan media, saya mengaku salah dan meminta maaf sebesar-besarnya. Terima kasih," tutupnya.


Atta Halilintar Buka Suara

Atta Halilintar sudah buka suara dan memberikan klarifikasi soal insiden tersebut. Dia menyampaikan permintaan maaf atas sikap pria yang dianggap arogan itu.

"Saya pribadi minta maaf.... Saya memberikan peringatan keras... dan mungkin untuk belajar jadi pribadi lebih baik lagi ke depannya," tulis Atta dalam komentarnya di salah satu unggahan Instagram yang mengangkat insiden tersebut, dilansir detikHot pada Kamis (5/9).

Namun, yang menarik, Atta dengan tegas menjelaskan pria itu bukan bagian dari tim atau karyawan yang bekerja untuknya.

"Dia bukan dari karyawan saya ataupun punya kontrak kerja sama saya... tapi memang suka main ke tempat kami. Sekali lagi mohon maaf lahir batin," lanjut Atta Halilintar dalam klarifikasinya.

Sebelumnya, diduga bodyguard ini juga sempat minta maaf lewat akun Sunan Kalijaga. Ia mengaku salah atas ucapannya yang dianggap mengancam media.

"Mohon maaf untuk rekan-rekan media, saya merasa salah untuk perkataan-perkataan seperti itu. Sekali lagi saya minta maaf, mungkin saya berkata-kata refleks," ujarnya dengan nada menyesal.

Sebelum meminta maaf, pria tersebut sempat terekam mengeluarkan ancaman dengan cukup tegas.

Simak Video 'Sempat Ancam Akan Culik Wartawan, Bodyguard Atta Kini Minta Maaf':

[Gambas:Video 20detik]

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads