13.400 Personel TNI-Polri hingga Pesawat F-16 Siaga Amankan KTT IAF di Bali

13.400 Personel TNI-Polri hingga Pesawat F-16 Siaga Amankan KTT IAF di Bali

Farih Maulana Sidik - detikNews
Sabtu, 31 Agu 2024 20:33 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto (Foto: dok. istimewa)
Jakarta -

Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Indonesia Africa Forum (IAF) ke-2 di Bali akan berlangsung pada 1-3 September 2024. Sebanyak 13.400 personel gabung TNI-Polri disiapkan mengamankan kegiatan tersebut.

Hal ini diungkap Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto saat meninjau kesiapan pengamanan KTT IAF di Bali, Sabtu (31/8/2024). Selain personel, pengaman kegiatan ini melibatkan sejumlah alutsista yang disiagakan.

"Untuk personel 13.400, alutsista yang digunakan helikopter ada 4 dari TNI, Basarnas, dan kepolisian. (Pesawat) Hercules, kemudian juga ada KRI ada 4 disiapkan di sekitar Bali, ada juga pesawat F-16 standby," kata Agus kepada wartawan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjelaskan untuk pengamanan tamu dan delegasi VVIP akan dilaksanakan oleh Paspampres yang dipimpin Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Sementara Polri akan melakukan pengamanan terbanyak di ring 3.

"Beberapa hal yang tentunya menjadi atensi kita adalah kaitan kelancaran saat kedatangan. Kemudian keamanan di akomodasi, dan juga bagaimana pada pelaksanaan kegiatan baik di gala dinner yang akan dilaksanakan besok malam dan kegiatan meeting yang akan dilaksanakan di hotel dan ada beberapa bilateral meeting semuanya bisa berjalan dengan baik," ucap Sigit.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, dia juga menyinggung terkait antisipasi masuknya penyakit Mpox atau cacar monyet. Menurut Sigit, Polri telah menyiapkan 8 satuan tugas (satgas) untuk membantu pencegahan.

"Khusus Polri ada 8 satgas mulai dari preventif sampai dengan bantuan operasi termasuk juga mengantisipasi isu terkini kaitannya dengan Mpox ya. Sehingga dari awal pada saat kedatangan di bandara sudah disiapkan satgas khusus untuk memonitor dengan menggunakan termal. Saat ditemukan ada indikasi kesehatan yang kurang bagus, maka segera diamankan dan dibawa ke ICU dan dilakukan pemeriksaan. Apabila ditemukan akan dibawa ke rumah sakit yang sudah menjadi rujukan," imbuhnya.

(fas/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads