Detik-detik Angkot Depok Tabrak Lansia, Penumpang Berhamburan Keluar

Detik-detik Angkot Depok Tabrak Lansia, Penumpang Berhamburan Keluar

Muchamad Sholihin - detikNews
Kamis, 08 Agu 2024 12:59 WIB
Angkot menabrak lansia hingga tewas di Jalan Margoda, Depok, pada Rabu (7/8/2024).
Angkot menabrak lansia hingga tewas di Jalan Margoda, Depok, pada Rabu (7/8/2024). (Foto: dok. Satlantas Polres Metro Depok)
Depok -

Angkot ugal-ugalan di Jalan Margonda Raya, Kota Depok, berujung menabrak pejalan kaki, Suyatna (62), hingga tewas. Detik-detik angkot menabrak korban dan ruko sempat terekam CCTV dan viral di media sosial.

Dalam rekaman CCTV yang beredar di media sosial, tampak angkot berwarna biru melaju kencang dan menyerempet beberapa motor yang berhenti di pinggir jalan. Beberapa orang tampak berlari ke arah mobil.

Di momen ini, korban tertabrak dan terseret beberapa meter. Warga kemudian mendekat untuk menolong korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Angkot yang terus melaju itu kemudian menabrak rolling door sebuah ruko hingga rusak parah. Dari rekaman CCTV, terlihat beberapa orang diduga penumpang berhamburan keluar dari dalam angkot.

Kerasnya hantaman angkot itu juga terlihat dari rekaman CCTV dalam ruangan ruko. Rolling door tampak hancur seketika dan beberapa barang berjatuhan.

ADVERTISEMENT

Peristiwa kecelakaan ini terjadi pada Rabu (7/8/2024) sekitar pukul 07.30 WIB. Angkot saat itu melaju dari arah utara ke selatan tiba-tiba menabrak korban yang sedang berdiri di trotoar.

Korban terseret beberapa meter hingga angkot menyeruduk kios optik. Nahas, Suyatna dinyatakan meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut.

Sopir Ngaku Mengantuk

Diberitakan sebelumnya, polisi masih menyelidiki penyebab angkot yang menabrak Suyatna (62) hingga tewas di Jalan Margonda Raya, Kota Depok. Pengakuan sopir angkot, kecelakaan disebabkan dirinya dalam kondisi mengantuk saat mengemudi.

"(Pengakuan sopir) mengantuk," kata Kasat Lantas Polres Metro Depok Kompol Multazam Lisendra, saat dihubungi detikcom, Kamis (8/8/2024).

Meski demikian, polisi tak percaya begitu saja keterangan sopir angkot tersebut. Polisi masih mengumpulkan bukti-bukti untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut.

"Pengakuan pengendara bukan alat bukti utama. Kami cari bukti lain yang tidak terbantahkan," imbuhnya.

(sol/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads