Suami Wali Kota Semarang Mengaku Sudah Terima SPDP Usai Diperiksa KPK

Suami Wali Kota Semarang Mengaku Sudah Terima SPDP Usai Diperiksa KPK

Azhar Bagas Ramadhan - detikNews
Selasa, 30 Jul 2024 13:27 WIB
Suami Hevearita Gunaryanti Rahayu yang juga Ketua Komisi D DPRD Jawa Tengah Alwin Basri diperiksa KPK (Azhar Bagas Ramadhan/detikcom)
Suami Hevearita Gunaryanti Rahayu yang juga Ketua Komisi D DPRD Jawa Tengah Alwin Basri diperiksa KPK (Azhar Bagas Ramadhan/detikcom)
Jakarta -

KPK telah memeriksa Ketua Komisi D DPRD Jawa Tengah Alwin Basri di kasus dugaan korupsi Pemkot Semarang. Suami Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu itu mengakui sudah menerima surat pemberitahuan dimulainya penyidikan (SPDP).

"Pokoknya mengikuti hukum. Sesuai hukum aja. Kita pokoknya negara hukum kita patuh pada hukum," kata Alwin usai diperiksa di gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa (30/7/2024).

"Nggih (sudah terima)," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alwin tak banyak berbicara setelah diperiksa. Dia langsung menuju ke luar gedung sambil ditemani stafnya.

ADVERTISEMENT

4 Orang Tersangka

Adapun dalam kasus ini, KPK telah menetapkan 4 orang sebagai tersangka. Tessa mengatakan pihaknya telah mengirimkan surat pemberitahuan dimulainya penyidikan (SPDP) kepada para tersangka.

"Pasti sudah (kirim SPDP) ke beberapa orang. Kemarin saya menginfokan empat orang," kata Tessa di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa (23/7).

Ada tiga perkara di korupsi Pemkot Semarang yang sedang diusut KPK. Tiga perkara itu mulai dari kasus pengadaan barang dan jasa, pemerasan, hingga dugaan penerimaan gratifikasi.

KPK juga telah mencegah empat orang di kasus tersebut. Keempat pihak yang dicegah terdiri dari dua penyelenggara negara dan dua pihak swasta.

Simak juga Video 'KPK Sita Sejumlah Uang dari Hasil Penggeledahan di Semarang':

[Gambas:Video 20detik]

(azh/isa)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads