PWNU DKI Minta Kader Muda Ikut Awasi Transisi DKI ke DKJ

PWNU DKI Minta Kader Muda Ikut Awasi Transisi DKI ke DKJ

Kurniawan Fadilah - detikNews
Sabtu, 27 Jul 2024 20:31 WIB
Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta menggelar diskusi mengenai peran anak muda NU di wilayah Daerah Khusus Jakarta (DKJ) dan aglomerasi ke depan. (Kurniawan/detikcom).
PWNU DKI Jakarta menggelar diskusi mengenai peran anak muda NU di wilayah DKJ dan aglomerasi ke depan. (Kurniawan/detikcom)
Jakarta -

Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta menggelar diskusi mengenai peran anak muda NU di wilayah Daerah Khusus Jakarta (DKJ) dan aglomerasi ke depan. Kader PWNU DKI Jakarta diminta ikut mengawal proses transisi menuju DKJ dan daerah aglomerasi.

"Jakarta akan menjadi sebuah kawasan yang bukan ibu kota lagi, tapi kota keuangan finansial global. Paling tidak yang sekarang harus mulai sama-sama tekuni, awasi, dan amati, ada masa transisi yang akan lewati," kata Waketum PWNU DKI Jakarta Abdul Aziz saat diskusi di aula kantor PWNU DKI Jakarta, Matraman, Jakarta Timur, Sabtu (27/7/2024).

Aziz menekankan kader muda NU, khususnya yang menjadi bagian di wilayah DKJ dan aglomerasi, diharapkan ikut mengawal transisi ini secara baik. Sebab, kata dia, perintah untuk mengawal ini juga sesuai dengan arahan dari PBNU.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam 20 tahun ke depan, akan sangat penting bagi kita bersama untuk berkomunikasi secara baik. Sehingga DKJ dengan daerah aglomerasinya bisa kita kawal dengan baik, kenapa? Karena PBNU pun sudah menugaskan PWNU Jakarta untuk melakukan kajian, pengawalan, dan seterusnya," tekan Aziz.

Hadir juga sebagai pembicara, Ketua Majelis Alumni IPNU (Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama) Asrorun Ni'am Sholeh. Asrorun turut meminta para kader muda NU agar ke depan bisa menjadi aktor yang memimpin di DKJ maupun wilayah aglomerasi.

ADVERTISEMENT

"Jadi sekarang bagaimana kita memikirkan pemapanan nilai NU itu menjelma di dalam mazhab Jakarta baru itu nanti dan itu nanti yang menjadi aktornya ini rekan-rekan (kader muda)," ucap Asrorun.

"Mulai hari ini persiapkan, tentu dengan keilmuan ya, kemudian kesiapan soal daya tahan ideologi, kemudian kohesi sosial kita yang nanti akan menjadi modal sosial yang luar biasa. Kita tunggu 25 tahun lagi, ketemu saya," pungkasnya.

Acara diskusi ini juga turut dihadiri tokoh-tokoh alumni IPNU lainnya, seperti Ketua KPI Ubaidillah Sadewa, Ketua PCNU Jakarta Barat KH Agus Salim, dan Ketua PCNU Tangerang Selatan KH Abdullah Mas'ud.

(whn/whn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads