.webp)
Kematian wanita berinisial YY yang jasadnya ditemukan membusuk di indekos Cipayung, Jakarta Timur masih menyisakan misteri. Belum terang apa penyebab kematian wanita berusia 46 tahun itu.
Mayat wanita itu ditemukan oleh warga pada Selasa (2/7) pukul 18.00 WIB. Korban ditemukan dalam kondisi tanpa busana, tertelungkup di kamar mandi kontrakan dan kondisi jasadnya sudah membusuk.
Sejauh ini polisi belum bisa menyimpulkan apa penyebab kematian korban. Namun, dari hasil pemeriksaan Puslabfor Mabes Polri mengungkap temuan terbaru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Temuan Narkoba di Tubuh Korban
Kanit Reskrim Polsek Cipayung AKP Hotman Sinaga mengatakan pihaknya telah mendapatkan hasil pemeriksaan Puslabfor Polri. Pada tubuh korban itu terkandung narkotika Golongan I.
"Iya benar (ada kandungan narkotika). Metilmetkonina, masuk narkotika Golongan 1," kata Hotman Sinaga kepada wartawan, Rabu (17/7).
Hotman mengatakan hal tersebut ditemukan dari hasil pemeriksaan pusat laboratorium forensik (Puslabfor) Mabes Polri. Narkoba tersebut ditemukan dalam kandungan hati korban setelah dilakukan pemeriksaan.
"Kandungan di hati. Sampel organ yang dikirim ke Puslabfor," ujarnya.
Meski demikian, hingga kini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan. Termasuk, mencari tahu penyebab kematian korban.
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya....
Teka-teki Pria WNA
Jenazah korban berinisial YY itu ditemukan pada Selasa (2/7) pukul 18.00 WIB. Korban ditemukan dalam kondisi tanpa busana, tertelungkup di kamar mandi kontrakan. Kondisi jasad korban juga membusuk saat ditemukan.
Polisi sudah memeriksa empat saksi dalam penemuan mayat ini. Empat saksi tersebut adalah tetangga, warga di lingkungan tersebut, dan rekan kerja korban.
Ada sosok pria warga negara asing (WNA) yang sempat terlihat sebelum korban ditemukan tewas. WNA itu belum bisa dimintai keterangan.
"Belum (diperiksa). Karena yang bersangkutan saat ini tidak ada di tempat. Kemarin dihubungi ke pihak keluarganya, yang bersangkutan itu ada di Malaysia," kata Plh Kapolsek Cipayung AKP Maryoto.
(mea/mea)
