Bupati Bone Bolango Tutup Sementara Tambang Emas Ilegal Usai 27 Orang Tewas

Bupati Bone Bolango Tutup Sementara Tambang Emas Ilegal Usai 27 Orang Tewas

Apris Nawu - detikNews
Senin, 15 Jul 2024 14:41 WIB
Bupati Bone Bolango, Merlan Uloli.
Bupati Bone Bolango, Merlan Uloli. (Apris Nawu/detikcom)
Bone Bolango -

Bencana longsor melanda tambang emas ilegal di Desa Tulabolo, Kecamatan Suwawa Timur, Gorontalo, hingga menewaskan 27 orang dan 15 hilang. Imbas kejadian itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone Bolango menutup sementara aktivitas tambang ilegal itu.

"Jadi ini ditutup sementara. Adanya bencana ini, kami pemerintah daerah bersama dengan Forkopimda kabupaten melaksanakan rapat bersama dan kita memutuskan untuk menutup orang naik yang ingin melakukan aktivitas pertambangan," kata Bupati Bone Bolango Merlan Uloli, dilansir detikSulsel, Senin (15/7/2024).

Merlan mengimbau agar warga tak nekat memasuki kawasan tambang tersebut. Dia meminta masyarakat menjauhi area tambang pascabencana tersebut. Dia pun enggan menyalahkan pihak tertentu atas insiden longsor itu. Merlan menegaskan pihaknya fokus melakukan langkah pencegahan dan mengevakuasi korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebagai bupati, tentu tujuan saya melindungi saya punya rakyat. Jangan ada korban, di atas (lokasi tambang). Terus terjadi longsoran-longsoran kecil, dan ini belum stabil. Karena ini sudah jatuh korban," ucap Merlan.

Merlan juga tidak berkomentar lebih jauh terkait status dan perizinan tambang tersebut. Dia mengaku kewenangan pertambangan merupakan ranah pemerintah pusat.

ADVERTISEMENT

"Itu kan dari pusat begitu. Daerah ini kan kami hanya sekadar hanya bisa mengusulkan, sekadar bisa mengimbau, meminta, tapi keputusan untuk regulasi pertambangan ini kan di pusat," jelasnya.

Baca selengkapnya di sini.

(taa/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads