RPP Manajemen ASN Mulai Diuji ke Publik, Tampung Masukan Pakar-Akademisi

Jihaan Khoirunnisaa - detikNews
Jumat, 21 Jun 2024 19:56 WIB
Foto: Dok. KemenPAN-RB
Jakarta -

Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) Manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN) mulai diuji ke publik. Uji publik perdana digelar di Jakarta Jumat (21/6),

Sejumlah perwakilan dari kementerian, lembaga, pemerintah daerah, serta asosiasi pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota seluruh Indonesia dihadirkan, untuk memberikan usulan dan masukan terkait substansi dalam RPP Manajemen ASN.

"Uji publik yang dilakukan hari ini merupakan media untuk memperoleh masukan dari instansi pemerintah agar RPP Manajemen ASN ini dapat menjawab permasalahan yang selama ini ada di lapangan," ujar Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas dalam keterangan tertulis, Jumat (21/6/2024).

Dalam penyusunan RPP Manajemen ASN ini, Anas mengatakan pihaknya turut mempertimbangkan pandangan dari akademisi berbagai perguruan tinggi, Tim Independen Reformasi Birokrasi Nasional, dan Komite Pengarah Reformasi Birokrasi Nasional.

Sementara itu, Plt. Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB Abdul Hakim menyebutkan uji publik dilakukan dalam rangka menampung masukan dan tanggapan dari berbagai pemangku kepentingan demi memperkaya perspektif terkait substansi yang diatur dalam PP Manajemen ASN. Dengan begitu diharapkan PP yang dihasilkan lebih implementatif, komprehensif, dan bisa menjawab persoalan yang ada di lapangan.

Hakim merinci RPP Manajemen ASN terdiri dari 21 Bab dan 312 Pasal. Adapun ruang lingkup Manajemen ASN yang diatur dalam RPP ini terdiri atas perencanaan kebutuhan, pengadaan, penguatan budaya kerja dan citra institusi, pengelolaan kinerja, pengembangan talenta dan karier, pengembangan kompetensi, pemberhentian, serta penegakan disiplin.

Arah kebijakan yang sedang disusun dalam penyelenggaraan Manajemen ASN dilaksanakan berdasarkan sistem merit dengan penguatan mobilitas talenta serta dilakukan melalui platform digital Manajemen ASN.

"Muara dari adanya regulasi ini adalah untuk memastikan organisasi birokrasi kita dengan ASN sebagai penggeraknya, bisa bekerja lincah, adaptif, dan berani bertransformasi," jelas Hakim.

Senada, Plt. Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN) Muhammad Taufiq menuturkan uji publik digelar untuk mengukur sejauh mana regulasi tersebut mampu menghantarkan gagasan transformasional dari manajemen ASN.

"Tentunya transformasi tadi punya fokus tujuan yaitu bagaimana membangun ASN yang lebih profesional, inklusif dan kompetitif," tutur Taufiq.

Menurutnya semangat transformasi yang ada dalam RPP Manajemen ASN adalah bagaimana memecahkan berbagai masalah riil yang terjadi saat ini. Salah satunya yaitu gap antara instansi pusat dan daerah terkait pengelolaan manajemen ASN.

Selain itu kehadiran RPP Manajemen ASN adalah untuk mempercepat penataan tenaga non-ASN dengan tetap memperhatikan efisiensi dan profesionalitas. RPP Manajemen ASN pun diharapkan bisa menjawab tantangan dari pengembangan kompetensi dan kepastian karier ASN.

"Dan tak kalah penting adalah bagaimana menjawab tantangan pengelolaan manajemen ASN di era digital. RPP ini diharapkan bisa menciptakan dan mendorong learning culture di lingkup ASN," pungkas Taufiq.




(akn/ega)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork