Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersepeda di car free day (CFD) Bundaran HI, Jakarta Pusat. Warga berebut berfoto bersama kepala negara.
Jokowi datang ke Bundaran HI bersama istrinya Iriana Jokowi dan cucunya yakni Jan Ethes. Jokowi melayani warga yang ingin berfoto bersama dengannya.
Beberapa warga mengaku kaget bisa ditunjuk oleh Jokowi dan diperbolehkan untuk berfoto bersama. Salah satunya adalah Ida, warga Kalibata, Jakarta Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dirinya mengaku tak menyangka bisa berfoto bersama dengan Presiden Jokowi. Ida yang datang bersama tetangganya mengaku bakal lebih sering ke CFD untuk bisa berfoto bersama RI 1.
"Saya dari Kalibata ini pertama kali ke CFD, saya senang banget soalnya dia kan udah mau selesai jadi senang banget," kata Ida, Minggu (9/6/2024).
"Nggak nyangka tadi dipanggil, jadi beruntung banget, saya deg-degan banget bisa foto sama RI 1. Saya mau ke CFD lagi biar bisa foto lagi sama Pak Jokowi, kalau bisa nanti bisa foto sama Presiden Prabowo," ujarnya.
Tetangga Ida, yakni Enis mengaku senang bisa melihat Presiden Jokowi dari jarak dekat. Walau gagal berfoto bersama, Enis juga akan datang ke CFD untuk mencoba keberuntungannya berfoto bersama kepala negara.
"Tadi anak saya mau foto tapi belum dapet, saya baru pertama kali ke CFD dan ini baru pertama kali saya paling dekat sama Presiden. Pastinya jadi mau ke CFD lagi biar bisa foto," katanya.
Adapun warga Jakarta Barat yakni Roy mengaku tak menyangka bisa berfoto bersama Presiden Jokowi. Walau harus berdesak-desakan dengan warga lain dan Pasmpampres. Roy bersyukur dapat berfoto bersama Jokowi.
"Ini baru pertama kali bari pertama kali juga foto sama Pak Jokowi. Wah lumayan sulit karena dorong-dorongan juga sama tentaranya juga ramai, karena rezekinya tadi ditunjuk sama Pak Jokowi-nya terus foto jadi nggak nyangka juga," kata Roy.
"Untungnya tadi Paspampres-nya juga ya baik-baik, tadi ada 5 menit sih soalnya tadi sekali foto, fotonya kabur jadi dua kali foto, engga sempet menyapa sih karena ya foto aja saya sudah seneng sih," ujarnya.
(isa/isa)