Polisi menyatakan satu diduga pelaku perekam video masih belum ditemukan. Perekam video juga dikenakan status pelaku pem-bully-an.
"Hanya tinggal 1 orang lagi yang belum kita dapat, yaitu yang memvideokan. Itu akan kita kenakan sebagai salah satu pelaku pem-bully-an ini," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Viral di Medsos
Sebuah rekaman video yang memperlihatkan sejumlah anak perempuan melakukan aksi bullying kepada bocah perempuan lainnya, viral di media sosial (medsos). Dalam video beredar, tampak korban dipukul hingga dijambak.
Bahkan korban dibenturkan ke tanah oleh pelaku. Korban, yang mengenakan baju berwarna pink salur, terlihat hanya bisa rebah di tanah.
Dari dua video yang beredar, terlihat ada dua anak perempuan berbaju hitam dan putih yang merundung korban. Perundungan itu terjadi di sebuah kebun.
"Kak, sakit," rintih korban saat dipukuli seperti terdengar dalam video.
Tampak kedua pelaku melanjutkan aksinya di lokasi yang berbeda. Korban dipukul secara terus-menerus hingga terdengar suara kesulitan bernapas. Video direkam oleh orang lain yang diduga rekan dari anak perempuan yang melakukan perundungan.
(aud/aud)