Satpol PP Bogor Cek CCTV Cari Pria Pamer Kelamin ke Wanita Joging

Satpol PP Bogor Cek CCTV Cari Pria Pamer Kelamin ke Wanita Joging

Muchamad Sholihin - detikNews
Rabu, 05 Jun 2024 20:29 WIB
Pedestrian di Jalan Jalak Harupat, Kota Bogor, yang disebut lokasi pria pamer kelamin ke wanita.
Jalur pedestrian di Jalan Jalak Harupat, Kota Bogor, yang disebut lokasi pria pamer kelamin ke wanita. (Muchamad Sholihin/detikcom)
Bogor -

Satpol PP Kota Bogor menelusuri kejadian pria pamer kelamin ke wanita yang sedang joging di jalur pedestrian Jalan Jalak Harupat, Kota Bogor. Satpol PP juga menyiagakan petugas untuk mengantisipasi kejadian serupa terulang.

"Kita akan coba cek CCTV yang ada di pedestrian SSA untuk menelusuri pelakunya," kata Kasatpol PP Kota Bogor Agustiansyach ketika dimintai konfirmasi, Rabu (5/6/2024).

Untuk mengantisipasi kejadian terulang, petugas Satpol PP disiagakan di beberapa titik sepanjang jalur pedestrian lingkar sistem satu arah (SSA) atau lingkar Kebun Raya dan Istana Bogor. Untuk diketahui, jalur pedestrian lingkar SSA merupakan area pejalan kaki dan pesepeda yang meliputi Jl Jalak Harupat, sebagian Jl Pajajaran, Jl Otista, dan Jl Ir Juanda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ke depannya kita akan tempatkan anggota mobile di (jalur) pedestrian SSA sehingga ke depannya apabila ada orang yang punya niat tidak baik, minimal dengan keberadaan petugas bisa mengurungkan niatnya," kata Agustiansyach.

Diberitakan sebelumnya, wanita berinisial JN (25) mengaku masih trauma setelah bertemu dengan pria pamer alat kelamin ketika joging di jalur pedestrian Jalan Jalak Harupat, Kota Bogor, Jawa Barat. JN berharap ada petugas berjaga di lokasi agar warga lebih aman.

ADVERTISEMENT

"Ya, menurut saya semenjak kejadian tersebut, kami trauma olahraga di jalan yang sepi, apalagi di daerah (jalur pedestrian) bawah seputaran Kebun Raya tersebut. Saya kira di Bogor Kota area Kebun Raya aman, ternyata masih rawan kejahatan," kata JN kepada detikcom, Rabu (5/6).

JN berharap ada petugas yang berjaga di lokasi agar warga yang berjalan kaki atau joging merasa aman dari tindakan kejahatan dalam bentuk apa pun.

"Untuk ke depannya, harus ada pengamanan, pengecekan, dan fasilitas di area tersebut, seperti lampu penerangan, CCTV, perlu diperhatikan juga. Semoga bersih dari penyakit sosial, tunawisma, dan segala bentuk kejahatan apa pun," harap JN.

"Khawatir ada korban-korban nantinya, apalagi wanita dan anak sekolah sering lewat situ," imbuhnya.

(sol/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads