Pedagang kaki lima di car free day (CFD) Sudirmam-Thamrin mengeluh omzetnya turun sejak dipindah dari Kebon Kacang ke Jalan Pamekasan. Pedagang dipindah ke sejak awal tahun ini.
Adel (42) seorang pedagang pakaian mengaku omzetnya menurun drastis sejak pindah ke Jalan Pamekasan dari Kebon Kacang. Semula dia bisa meraup Rp 7-8 juta, kini hanya Rp 100-500 ribu per hari.
"Dulu di sana (Kebon Kacang) itu jam 6 sampai jam 7 sudah bisa kejual banyak. Di sini jam 9 baru laris satu. Kalau di Kebon Kacang bisa laku 70 potong, padahal satunya Rp 100 ribuan. Keceng. Belum yang lainnya. Gedelah. Bisa Rp 7 juta sampai Rp 8 juta dapat sehari. Di sini 500 rebu sehari aja susah. Tapi ya kita cuma bisa jalanin," kata Adel saat ditemui disela berjualan di Jalan Pamekasan, Jakarta Pusat, Minggu (2/6/2024).
Hari ini Adel meraup Rp 200 ribu sejak buka lapak pukul 05.30 WIB. Uang itu dipotong sewa tenda dan tempat harian sebesar Rp 50 ribu.
"Pusing kalau dihitung, nggak makan," ucapnya.
Adel heran meski banyak orang lewat di Jalan Pamekasan, hanya sedikit orang yang mampir untuk membeli dagangannya. Hal ini jauh berbeda dengan keadaan di Jalan Kebon Kacang tahun lalu.
Pedagang pakaian lain, Anita (43), bernasib serupa dengan Adel. Dia kesulitan menjual dagangannya setelah direlokasi ke Jalan Pamekasan dari Jalan Kebon Kacang.
"Biasanya bisa sampai Rp 6 juta kalau di Kebon Kacang, ini nyari Rp 300 ribu susah banget," kata Anita.
Anita curhat kalau omzetnya terjun bebas dari enam tahun dia berjualan di CFD. Dia berharap para pedagang bisa kembali ke Jalan Kebon Kacang.
"Kita sudah ngeluh-ngeluh, tapi katanya sudah nggak boleh di sana," imbuh dia.
Suasana CFD Minggu Pagi
Suasana CFD pagi tadi selalu ramai warga yang berolah raga. Adapun di lokasi tampak Polisi berkuda jadi sasaran swafoto warga.
Polisi berkuda itu dari Detasemen Turangga Mabes Polri. Ada juga anjing polisi K-9. Warga bergantian untuk berfoto.
Kebanyakan warga berfoto di tengah-tengah kuda. Beberapa warga ada yang meminta difoto sambil menunggangi kuda polisi itu.
Panit Subdensar Ipda Wahyu JP mengatakan pihak kepolisian ikut senang atas respons warga tersebut. Dia tidak mempermasalahkan warga yang ingin berfoto. Kuda-kuda yang ditunggangi personelnya sudah terlatih sehingga aman bagi warga.
"Kuda kami sudah terbiasa di tempat keramaian jadi safety, aman untuk anak kecil atau masyarakat yang lainnya," kata Wahyu.
Total ada delapan polisi berkuda dari Detasemen Turangga Detpol Satwa Baharkam Polri. Mereka dibagi empat masing-masing di CFD di kawasan Sudirman-Thamrin dan empat di Monas.
"Tujuan ada kuda di sini yaitu untuk melakukan pengamanan car free day dilaksanakan rutin setiap hari minggu. Setiap hari minggu kami hadir di sini," kata Wahyu.
Adapun Retno (40) warga yang anaknya berfoto dengan kuda mengatakan kesempatan ini digunakan untuk mengedukasi tentang hewan. Dia juga ingin anaknya lebih berani.
Retno sangat senang bisa mendapatkan foto anaknya di atas kuda. Baginya ini kali pertama datang ke CFD dan langsung berfoto dengan kuda.
"Tadi habis olahraga dulu sama anak, lari-lari aja muter di sini. Terus anak liat ada kuda, saya tawarin mau foto atau nggak, terus dia mau," jelasnya.
Lihat juga Video: Jokowi Sepedaan di CFD HI, Warga Antusias Minta Foto
(idn/idn)