.webp)
Hari Lahir Pancasila diperingati setiap 1 Juni. Warga di Kabupaten Ende yang dijuluki sebagai Kota Pancasila menyambut peringatan sejarah dan lahirnya ideologi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan antusias.
Parade kebudayaan disajikan oleh warga Kabupaten Ende sehari jelang peringatan yang diresmikan negara besok. Jalan Perwira, Kelurahan Kotaraja, Kabupaten Ende Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (31/5/2024) tampak ramai oleh warga yang berkumpul di tepi jalan pagi ini.
Marching band saling bersahutan mengawal replika Burung Garuda dengan 5 perisai berkeliling di desa mereka. Lantunan lagu Garuda Pancasila terdengar dalam parade ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Parade yang disajikan warga Ende terdiri dari beragam golongan, mulai tingkat SD, SMP, SMA hingga pekerja kantoran. Mereka menampilkan baju adat dari seluruh wilayah NKRI.
"Antusias, senang rame to, biasanya nggak terlalu ramai seperti ini to. Sampai kami dari rumah ini mau pergi nonton juga," ujar salah satu warga, Sri Wahyuni (37) di lokasi.
 Foto: Parade jelang peringatan hari lahir Pancasila di Ende (Dwi/detik) |
Ia mengatakan setiap tahunnya perayaan Hari Pancasila di Ende berjalan meriah. Perayaan tersebut mengulas memori masyarakat kembali akan hadirnya gagasan dasar RI.
"Pikirannya (Pancasila) lahir di sini, gagasannya di sini (dibawa Ir Soekarno) di bawah pohon sukun," ujar Andi (42) warga lainnya.
"Lebih meriah lagi (besok) karena puncaknya besok itu, upacaranya besok,' katanya.
Sebagaimana diketahui, Presiden ke-5 RI yang juga Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Megawati Soekarnoputri direncakan akan mengunjungi Rumah Pengasingan Bung Karno hari ini. Megawati juga akan menghadiri upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Ende, NTT, besok.
"Memang setiap tahun ada kegiatan parade seperti yang kita laksanakan saat ini. Dan besok puncaknya 1 Juni Lahirnya Pancasila sudah disahkan untuk tingkat nasional diadakan di Kabupaten Ende, maka lahir Pancasila atau rahimnya Pancasila itu ada di Kota Ende," ujar Juru Pelihara Rumah Pengasingan Bung Karno, Syafrudin ditemui.
Ia mengatakan persiapan yang dilakukan pihaknya jelang kedatangan Megawati sudah sangat matang. Sejumlah perbaikan di titik yang kurang juga telah dirampungkan.
"Ini dalam kedatangan Ibu Megawati, salah satu anak dari Bapak Sang Proklamator kita, ya mungkin dalam persiapan sudah begitu matang. Ada perbaikan-perbaikan yang sudah kita lakukan dan diperbagus lagi semua," imbuhnya.
(dwr/dek)
