.webp)
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mengundang pihak terkait polemik Kampung Susun Bayam. Mediasi digelar hari ini.
"Rencana seperti itu (hari ini)," kata Komisioner Mediasi Komnas HAM, Prabianto Mukti saat dikonfirmasi, Rabu (29/5/2024). Mukti membenarkan soal agenda mediasi Kamis (30/5).
Mukti mengatakan rencananya, mediasi akan dihadiri oleh pihak-pihak terkait, yakni warga Kampung Bayam, Pemprov DKI Jakarta serta PT Jakarta Propertindo (JakPro). Ia memastikan pihak-pihak tersebut akan hadir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Insyaallah (hadir)," ujarnya.
Dikonfirmasi terpisah, perwakilan warga Kampung Susun Bayam, Furqon menyebut mediasi akan digelar hari ini pukul 09.00 WIB. Soal rencana Pemprov DKI akan merelokasi warga ke rusun baru, Furqon mengaku akan menunggu hasil mediasi terlebih dahulu.
"Kita lihat hasil nya mediasi yang akan dilaksanakan di Komnas HAM besok (red-hari ini) pukul 09.00 WIB," jawabnya singkat.
Seperti diketahui, Polemik KSB yang berada di kawasan Jakarta Internasional (JIS) itu memasuki babak baru. Terbaru, warga diminta supaya mengosongkan hunian KSB.
Kericuhan pun sempat terjadi saat pengosongan KSB. Di sisi lain, Perwakilan Warga Kampung Bayam mencapai kesepakatan sementara dengan pihak PT Jakarta Propertindo (JakPro) terkait sengketa hunian Kampung Susun Bayam.
Sekadar informasi, kelompok warga Kampung Bayam yang diminta mengosongkan hunian KSB berbeda dengan kelompok warga yang kini telah direlokasi ke Rusun Nagrak pada 2023 lalu. Adapun, kelompok warga kali ini berasal dari Paguyuban Warga Kelompok Tani Kampung Bayam Madani.
Lihat juga Video 'Beredar Video Penggusuran Warga Kampung Susun Bayam, Ini Kata JakPro':
(taa/eva)
