.webp)
Sampah yang menumpuk dan menimbulkan bau menyengat di Joglo, Kembangan, Jakarta Barat, dikeluhkan warga setempat. Begini penampakan tumpukan sampah di kawasan Jakbar itu.
Pantauan detikcom di Gang Haji Mansur, Joglo, Jakarta Barat, pada Kamis (23/5/2024), tampak tumpukan sampah yang mayoritas berasal dari limbah rumah tangga masih menggunung.
Aroma tak sedap pun mulai menyeruak masuk ke hidung dari jarak 2 meter. Bahkan lalat-lalat hitam seakan-akan menyambut tiap orang yang melintas di area tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Penampakan tumpukan sampah yang menimbulkan bau menyengat di Joglo, Kembangan, Jakbar. (Belia/detikcom) |
Tak hanya itu, lalat itu juga mengerumuni tumpukan sampah yang mayoritas berkategori basah. Akan tetapi kali ini sampah-sampah tersebut sudah tak terlalu bercecer ke jalanan.
Pasalnya, telah ada pagar pembatas berbahan aluminium yang dipasang di sisi kanan dan kiri area penampungan sampah tersebut. Terlihat tumpukan sampah itu menjulang kira-kira 5 meter.
Salah seorang warga, Ibnu (40), mengeluhkan adanya pembuangan sampah di sekitar rumahnya itu.
"Tolong itu, udah puluhan tahun di situ. Bau jadinya," kayanya saat ditemui detikcom di lokasi, Kamis (23/5).
 Penampakan tumpukan sampah yang menimbulkan bau menyengat di Joglo, Kembangan, Jakbar. (Belia/detikcom) |
Diketahui, lokasi tempat penimbunan sampah itu bukanlah tempat pembuangan akhir, melainkan tempat pemilahan sampah sebelum disalurkan ke pabrik-pabrik untuk diolah menjadi barang baru. Namun tempat tersebut terlihat seperti TPS lantaran tumpukan sampah yang makin banyak tiap hari.
"Ini cuma tempat pembuangan sementara, bukan tempat pembuangan akhir. Di sini kan cuma untuk pilah sampah saja. Nanti sisanya dibawa ke Bantar Gerbang," kata petugas kebersihan, Abdul (50), saat ditemui di lokasi.
Lihat juga Video: Aksi Peragaan Busana dari Sampah Plastik di Seoul untuk Hari Bumi
