.webp)
Polisi mengungkap senjata api dipakai pria berinisial S, yang diduga merupakan maling motor di kawasan Pondok Gede, Bekasi. Senjata api rakitan jenis revolver tersebut didapat dari rekannya, A, yang turut serta saat beraksi.
"Untuk senjata yang pemilik aslinya adalah dari rekan pelaku yang inisial A. Jadi senjata yang pemiliknya A, dikasihkan ke dia (pelaku S) untuk eksekutor untuk mencuri kendaraan," kata Kapolsek Pondok Gede Kompol Dwi Haribowo kepada wartawan, Senin (20/5/2024).
Dwi mengatakan saat ini pelaku A masih jadi buron pihak kepolisian. Sementara itu, senjata api yang digunakan saat beraksi berhasil disita polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk A masih DPO. (barang bukti disita) satu pucuk senjata rakitan jenis revolver dengan dua butir peluru 9 mm," ujarnya.
Umbar Tembakan untuk Takuti Warga
Polisi telah menangkap pria berinisial S, yang diduga merupakan maling motor berpistol yang beraksi di kawasan Pondok Gede, Bekasi, siang ini. Pelaku disebut melepaskan tembakan senjata api sebanyak tiga kali setelah gagal melakukan pencurian.
Kapolsek Pondok Gede Kompol Dwi Haribowo menjelaskan S awalnya mendatangi toko sembako di Jalan Rawa Bacang, Pondok Melati, Pondok Gede, Kota Bekasi. S datang berboncengan motor dengan temannya, mereka hendak mencuri motor korban.
Namun rencana keduanya tak berjalan mulus. Aksinya terlihat oleh saksi. Adapun saksi langsung mencoba mengejar para pelaku.
Karena panik, tersangka S mengeluarkan pistolnya. Dia bahkan melepaskan tembakan untuk menakuti saksi yang mengejarnya.
"Saksi 1 langsung mengejar pelaku menggunakan sepeda motornya. Pelaku yang mengetahui dikejar oleh Saksi 1 mengeluarkan senjata api, yang kemudian ditembakkan sebanyak dua kali ke arah udara untuk menakuti Saksi 1," kata Dwi kepada wartawan, Sabtu (18/5/2024).
Dwi menyebutkan pelaku S sempat terjatuh karena menabrak tukang parkir. Pelaku, menurut dia, langsung lari meninggalkan motor korban terjatuh.
Setelah gagal pada aksi yang pertama, pelaku S malah mencoba mencuri sepeda motor lainnya. Dia menggunakan kunci leter T untuk membobol motor tersebut sembari menodongkan senjata api ke masyarakat yang telah mengepungnya.
Merasa makin tersudut, lanjut Dwi, pelaku lagi-lagi melepaskan tembakan ke arah atas. Sementara itu, rekan S, yang semula bersamanya, kabur.
"Melihat semakin banyak warga yang datang, kemudian pelaku menembakkan kembali senjatanya sebanyak satu kali dan melarikan diri yang selanjutnya dapat diamankan oleh warga di sekitar lokasi," imbuhnya.
Simak Video: Detik-detik Maling Motor di Bekasi Acungkan Pistol Saat Dikepung Warga
(wnv/taa)
