Puslabfor Polri telah selesai melaksanakan olah tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran toko bingkai di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Dari lokasi tersebut, Puslabfor mengambil gerinda hingga sampel arang sisa kebakaran untuk diuji di laboratorium.
Wakasat Reskrim Polres Jakarta Selatan Kompol Henrikus Yossi mengatakan sampel yang dibawa ke laboratorium Puslabfor Mabes Polri dan akan dilakukan uji lab secara laboratoris scientific. Hal itu guna mengetahui sebab kebakaran atau asal-muasal munculnya api.
"Sampel atau barang bukti yang diambil antara lain sisa pembakaran atau arang sisa kebakaran. Lalu resin, gerinda yang ditemukan di lokasi basement, yang berdasarkan keterangan saksi pada saat kejadian memang sempat ada aktivitas pemotongan atau penggergajian kayu," ujar Yossi kepada wartawan di lokasi Senin (22/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemudian, diambil juga sampel dari swab atau sampel cairan yang tersisa di lokasi kebakaran, baik cairan maupun abu yang masih ada di TKP," sambungnya.
Selanjutnya, Yossi menyebut proses uji laboratorium itu akan memakan waktu sekitar dua sampai tiga pekan untuk mendapat kesimpulan. Nantinya akan diketahui sebab dan bisa menjadi rujukan tim penyidik untuk tindakan berikutnya.
"Ada beberapa rangkaian atau proses uji laboratoris yang harus dilakukan oleh tim Puslabfor Polri sekitar mungkin akan memakan waktu 2 sampai 3 minggu," ungkapnya.
Sampel yang dibawa tim Puslabfor dibawa dari basement gedung dengan luas 20x8 meter itu. Pasalnya, basement adalah tempat diduga pertama kali api muncul yang menghanguskan toko bingkai.
![]() |
"Sampel ini berada pada lokasi utama terjadinya dugaan sumber api berasal, yaitu di basement. Kami perlu sampaikan bahwa setelah melakukan olah TKP ini kami mengetahui bahwa ini adalah gedung, di luar basement itu ada 5 lantai. Jadi basement kemudian lantai 1 hingga lantai 5," tuturnya.
Selain barang bukti fisik di tempat kejadian, tim penyidik membawa saksi yang waktu itu berada di tempat kejadian untuk diminta keterangannya.
"Saksi yang memang pada saat kejadian itu berada baik di gedung yang terbakar maupun di sekitar, itu juga menjadi bahan pertimbangan masukan yang akan dijadikan berita acara oleh tim Puslabfor Polri," imbuhnya.
Olah TKP ini dilakukan tim penyidik Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan bersama Polsek Mampang, berkoordinasi dengan Puslabfor Mabes Polri. Tim kemudian masuk ke TKP sekitar pukul 11.30 WIB.
"Olah TKP di awali dimulai jam 11.30 dan baru saja selesai pukul 13.30 WIB tim Puslabfor Mabes Polri telah melakukan olah TKP juga berikut dengan barang-barang yang sudah diambil tadi untuk dilakukan uji laboratorium," ucapnya.
Lihat juga Video 'Fakta-fakta Kebakaran Toko Bingkai di Mampang yang Tewaskan 7 Orang':
(mea/mea)