Ayah di Surabaya Tempeleng dan Banting Bayi Berusia 6 Hari

Ayah di Surabaya Tempeleng dan Banting Bayi Berusia 6 Hari

Esti Widiyana - detikNews
Minggu, 21 Apr 2024 17:38 WIB
Ilustrasi Benarkah Petasan Sebabkan Bayi Meninggal
Ilustrasi bayi. (Foto: iStock)
Jakarta -

Seorang ayah di Surabaya menganiaya buah hatinya berusia 6 hari. Tubuh bayi yang masih mungil itu mengalami sejumlah memar akibat penganiayaan.

Ayah yang menganiaya anaknya itu berinisial R (29). Kepala DP3A-PPKB Surabaya Ida Widayati menyatakan bahwa R kerap menuduh istrinya, N (27), melahirkan anak yang bukan anak kandungnya.

"Malam kejadian itu dituduh, anaknya bukan anaknya. Sudah sering, sejak hamil 7 bulan dicurigai sama suaminya," kata Ida dilansir detikJatim, Minggu (21/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada hari kejadian, R memukuli tubuh kecil E dan juga membantingnya di kasur.

"Bayinya usia enam hari. Ditempelengi, lalu dibanting. Sampai memar-memar," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Usai mendapatkan penganiayaan dari ayahnya, bayi E dibawa ke RS Bhayangkara untuk menjalani perawatan. Baca artikel selengkapnya di sini.

Simak juga 'Saat Pengasuh Aniaya Anak Selebgram hingga Babak Belur':

[Gambas:Video 20detik]



(fca/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads