Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta mengangkut total 66 ribu ton sampah selama periode libur Lebaran 2024. Timbunan sampah yang diangkut DLH DKI mulai 3 April hingga lebaran hari kedua.
Berdasarkan data DLH DKI yang diunggah di akun resminya, Rabu (17/4/2024), DLH mencatat sejak H-7 Lebaran hingga Lebaran hari kedua ada penurunan jumlah timbunan sampah di Jakarta. Hal itu disebabkan oleh aktivitas warga yang berkurang.
"Timbulan sampah selama dua hari perayaan lebaran tersebut dapat dikatakan berkurang dibandingkan pada H-7 selama satu pekan," tulis akun DLH DKI di akun resminya.
Jika dibandingkan dengan timbulan sampah pada H-7 Lebaran, produksi sampah di masyarakat itu turun hingga 4 kali lipat. Berikut data timbulan sampah sejak H-7 Lebaran.
3 April 2024: 8.137,20 Ton
4 April 2024: 8.163,32 Ton
5 April 2024: 9.087,72 Ton
6 April 2024: 8.908,98 Ton
7 April 2024: 8.479,40 Ton
8 April 2024: 8.672,26 Ton
9 April 2024: 9.569,00 Ton
10 April 2024: 2.610,14 Ton
11 April 2024: 2.987,82 Ton
Jumlah: 66.610,84 Ton
DLH DKI berharap tren positif ini dapat terus terjaga, tidak hanya selama periode Lebaran, tetapi juga di hari-hari biasa. Momen ini juga menjadi pengingat bagi kita semua untuk meningkatkan kesadaran dalam mengelola sampah.
"Masyarakat dapat berkontribusi dalam pengurangan sampah dengan mengurangi konsumsi barang sekali pakai, mendaur ulang sampah, dan membuang sampah sesuai jenisnya. Bersama-sama, kita dapat menjaga kebersihan lingkungan dan mewujudkan Jakarta yang lebih asri dan berkelanjutan," lanjut DLH DKI.
Simak juga 'Viral Mobil Dishub DKI Buang Sampah di Puncak, Begini Faktanya':
(bel/idn)