Cerita Pekerja di Semarang Baru Bisa Mudik ke Jakarta Setelah 3 Tahun

Cerita Pekerja di Semarang Baru Bisa Mudik ke Jakarta Setelah 3 Tahun

Brigitta Belia Permata Sari - detikNews
Sabtu, 13 Apr 2024 15:40 WIB
Pemudik mulai padati Stasiun Senen dan Gambir
Pemudik mulai memadati Stasiun Senen dan Gambir. (Brigitta/detikcom)
Jakarta -

Mudik ke kampung halaman saat hari Lebaran menjadi hal yang dirindukan oleh bagi banyak orang. Tapi tak semua orang bisa merasakan mudik setiap tahun.

Salah satunya Loka (27), seorang pemudik dari Semarang, Jawa Tengah, yang baru melakukan perjalanan mudiknya ke Jakarta setelah 3 tahun tak pernah mudik. Loka merupakan warga asli Tangerang yang bekerja di Semarang.

"Aku asli sini sebenarnya, keluargaku di Tangerang. Ini mau balik ke Semarang," kata Loka saat ditemui di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Sabtu (13/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nggak tiap tahun (pulangnya), ini aku sudah 3 tahun baru bisa pulang ke Tangerang. Tahun lalu orang tua yang samperin ke Semarang," sambungnya.

Loka, yang bekerja di salah satu salon ternama di Semarang, mengatakan sudah dari awal tahun mengambil cuti untuk bisa pulang ke Jakarta. Sehingga ia dan keluarga bisa merayakan Lebaran bersama di rumah.

ADVERTISEMENT

"Biasanya kan kalau hari besar gini suka banyak pelanggan, jadi malah nggak bisa pulang. Ini kebetulan udah izin dari awal tahun kalau mau pulang ke Jakarta, jadi dibolehin," ungkapnya.

"Dari tanggal 9 (sudah mudik). Jadi Lebaran bisa di Jakarta bareng keluarga," lanjutnya.

Meski begitu, Loka tetap rela bekerja jauh dari orang tuanya. "Ya gak apa deh jauh dari orang tua, meskipun suka tiba-tiba kangen. Namanya juga cari uang," ucapnya.

Lebaran kali ini pun dirasa Loka cukup berkesan. Sebab, bisa berkumpul dengan keluarga dan melihat kedua orang tuanya sehat.

"Senang bisa kumpul keluarga di sini. Meskipun sebentar, tapi cukuplah bisa lihat orang tua sehat," pungkasnya.

(bel/maa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads