Presiden Joko Widodo (Jokowi) mulai menggelar open house di Istana Negara, Jakarta. Masyarakat tampak antusias mengikuti open house itu.
Seorang warga Kemayoran, Jakarta Pusat, Supriyanto, menjadi salah satu yang berkesempatan mengikuti open house itu. Dia mengaku senang karena bisa melihat langsung Presiden Jokowi.
"Memang saya mau ketemu Pak Jokowi, habis kita selaku masyarakat awam, umum, ada rasa kebanggaan kalau kita ketemu dengan seorang pemimpin," katanya saat ditemui setelah menghadiri open house Jokowi, Rabu (10/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan berangkat ke lokasi open house bersama sang anak sejak pagi. Namun tak harus mengantre lama karena langsung diarahkan oleh petugas yang berjaga.
"Bisa dibilang kalau untuk kita disabilitas, kalau untuk ngantre sebenarnya nggak ya. Karena memang diprioritaskan oleh petugas, Alhamdulillah diberikan kemudahan," ucapnya.
Pria 48 tahun itu menyebut harus melalui sejumlah protokol yang ada untuk bisa masuk ke Istana Presiden. Mulai skrining tas hingga pengecekan melalui pintu detector.
Setelahnya, kata Supriyanto, dia langsung dibolehkan masuk ke ruangan open house. Namun dia mengatakan hanya dapat bertemu dengan Jokowi dalam waktu yang sangat singkat.
Dia menuturkan hanya dapat bersalaman tanpa sempat memberikan pesan maupun kesan kepada Jokowi.
"(Masuk dari pintu kaca) kita langsung bertemu dengan Bapak Jokowi, tadi salaman langsung. Saya tadi hanya mengucapkan maaf lahir batin dan nggak sempat memberikan pesan atau kesan apapun," tuturnya.
Kendati begitu, dia tak kecewa dan tetap senang bisa bertemu Jokowi. Dia juga tampak menenteng tiga tas yang berisi makanan dan paket sembako.
"Antreannya cukup banyak, dipaksa untuk cepat. Lalu ngantre bingkisan yang isinya paket sembako dan makanan," pungkasnya.
Simak juga Video: Jokowi Open House di Istana, Menteri-menteri Ikut Antre Bareng Masyarakat