Puncak arus mudik Lebaran 2024 di Jalur Nagreg dari arah Kabupaten Bandung ke arah Kabupaten Garut dan Tasikmalaya sudah terlewati. Hal itu disampaikan pihak Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Jawa Barat.
Koordinator Humas Pos Pengamanan Lebaran Dinas Perhubungan Kabupaten Badung Eric Alam Prabowo mengatakan puncak arus mudik di Nagreg terjadi pada Senin (8/4/2024) atau H-2 Lebaran. Jumlah kendaraan yang melintas ke Nagreg pada hari tersebut lebih banyak dibanding pada hari sebelumnya, Minggu (7/4) atau H-3 Lebaran.
"Volume kendaraan di Jalur Nagreg mengalami puncak arus mudik di H-2 kemarin dengan 113.298 kendaraan yang melintas ke Nagreg," kata Eric, dilansir Antara, Selasa (9/4).
Eric mengungkapkan, ada peningkatan jumlah kendaraan yang melintas ke Nagreg sekitar 5 persen. Jumlah tersebut terjadi pada H-2 Lebaran 2024.
"Dibandingkan dengan H-3, terjadi kenaikan sekitar 5 persen. Karena pada H-3 ada sebanyak 108 ribu kendaraan dan H-2 naik menjadi 113.298 kendaraan," katanya.
Dia mengatakan kendaraan yang melintas di Jalur Nagreg tetap tinggi pada H-1 Lebaran atau Selasa dini hari meski puncak arus mudik di sana sudah terlewati. Dia menyebut sempat ada kemacetan sepanjang 4 kilometer akibat arus lalu lintas yang padat.
"Tadi sempat terjadi kemacetan yang lumayan agak panjang sekitar 4 kilometer. Prediksi kami tadi dari jam 00.00 sampai dengan 03.00 WIB sudah di angka 15 ribu kendaraan yang melintas," katanya.
Kendaraan yang mengarah di Jalur Nagreg didominasi oleh pemudik sepeda motor yang mencapai 64 persen, yakni 305,323 unit motor semenjak H-7 Lebaran.
"Dominasinya masih tetap dengan sepeda motor. Angkanya sangat besar 64 persen untuk dominasi sepeda motor," katanya.
Lebih lanjut, dia mengatakan pemudik kendaraan roda empat mengalami penurunan di jalur Nagreg karena kecenderungan pemudik yang lebih memilih menggunakan Tol Cipali maupun Cisumdawu sebagai alternatif utama.
"Mungkin masyarakat lebih memilih lewat Tol Cipali. Karena memang ada one way, ada juga pengurangan tarif tol, ada juga Tol Cisumdawu dan Cipali," kata Eric
Ikuti berita-berita terkini dan terkait arus mudik dan arus balik di BRI Teman Mudik.
(dek/imk)