Kronologi 93 Mahasiswa UNJ Ikut Ferienjob ke Jerman Ternyata Jadi Korban TPPO

Kronologi 93 Mahasiswa UNJ Ikut Ferienjob ke Jerman Ternyata Jadi Korban TPPO

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Selasa, 26 Mar 2024 14:46 WIB
Universitas Negeri Jakarta
Gedung kampus UNJ (Foto: dok. Humas UNJ)
Jakarta -

Mahasiswa Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menjadi salah satu korban penipuan bermodus program magang ferienjob ke Jerman. Penipuan ini bermula saat ini ada pihak yang menawarkan program ini ke kampus UNJ.

Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Edura UNJ Syaifudin. Dia mengungkapkan program magang ferienjob ini awalnya diketahui pihak kampus setelah dikenalkan oleh seorang dosen berinisial SS. Dia mengajak pihak PT SHB dan CV Gen pada Februari 2023.

"Pada Februari 2023, diawali dengan kedatangan SS, yang merupakan dosen di salah satu perguruan tinggi di Provinsi Jambi, dan timnya ke UNJ untuk menawarkan Program Magang Internasional ke Jerman," tulis Syaifudin dalam laman resmi UNJ www.unj.ac.id, Senin (25/3/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Pengenalan program ini pun berlanjut hingga akhirnya pihak UNJ mengirimkan mahasiswanya. Berikut ini kronologi lengkap yang disampaikan UNJ terkait kasus penipuan ini.

Februari 2023: Pengenalan Program

Salah satu dosen dari perguruan tinggi di Jambi, SS menawarkan Program Magang Internasional ke Jerman ke UNJ.

6 Mei 2023: Klaim Diakui Pemerintah

Selanjutnya, pada tanggal 6 Mei 2023 SS kembali ke UNJ untuk mempresentasikan Program Magang Internasional ke Jerman dengan mengajak dan memperkenalkan PT SHB dan CV-Gen. Saat presentasi di UNJ, SS, PT SHB dan CV-Gen meyakinkan UNJ bahwa PT SHB adalah perusahaan yang sudah berbadan hukum berdasarkan nomor AHU-02200096.AH.11 tahun 2021. Program Magang Internasional di Jerman ini diklaim telah diakui oleh Pemerintah Jerman dan Indonesia.

SS, PT SHB, dan CV-Gen menyatakan dan menjamin bahwa ini adalah program magang yang dilakukan selama 3 bulan.

19 Mei 2023: Pembuatan MoU

Selanjutnya, 19 Mei 2023 dilaksanakan seminar Program Magang Internasional di Jerman di lantai 8 gedung Syafe'i.

Acara seminar ini diisi oleh SS, ER selaku Director of SHB, dan SM dari Jerman. SS merupakan mahasiswa alumni Program Magang Internasional di Jerman tahun 2022 yang oleh SS diminta untuk menyampaikan testimoni pengalaman magang di Jerman.

Seminar kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan nota kesepahaman tentang Program Internship International antara UNJ dengan PT SHB yang dibuktikan dengan Nota Kesepahaman antara UNJ dan PT. SHB No. B 19.UN/39 HK 07.00/2023 dan 39/MOU/SHB-UNJUni/VI/2023 tentang Penyelenggaraan Program International Internship Bagi Mahasiswa UNJ ke Jerman.

12 September 2023: UNJ Minta Jaminan

UNJ juga meminta jaminan kepada PT. SHB melalui pesan email pada tanggal 12 September 2023. Selanjutnya pada tanggal 19 September 2023 dijawab oleh pihak PT SHB bahwa program ini hakikatnya adalah magang. Pihak PT. SHB memberikan jaminan bahwa pihaknya berkomitmen penuh dalam magang tersebut dan berjanji tidak ada unsur kekerasan seksual, tidak ada unsur kekerasan fisik, dan tidak ada unsur perdagangan manusia.

Program yang ditawarkan ini dibiayai secara mandiri oleh peserta mahasiswa. Total biaya yang ditawarkan SS dan PT SHB ini untuk biaya pendaftaran sebesar Rp. 150.000,- yang ditransfer ke rekening atas nama CV-Gen dan 350 Euro (nominal rupiah disesuaikan dengan nilai kurs euro saat itu antara Rp 5.500.000 - Rp. 6.000.000).

2 Oktober 2023: 93 Mahasiswa Berangkat ke Jerman

Mulai 2 Oktober 2023, sebanyak 93 mahasiswa diberangkatkan ke Jerman. Demi mengoordinasi keberangkatan mahasiswa supaya aman dan nyaman, UNJ menggunakan jasa pihak travel Punama untuk proses pengurusan perjalanan mahasiswa ke Jerman.

Beberapa minggu setibanya mahasiswa di Jerman dan menjalankan kegiatan magangnya, UNJ mendapatkan keluhan dari beberapa mahasiswa mengenai kondisi jarak tempat tinggal dengan lokasi magang, persoalan honor magang yang tidak sesuai, dan pelayanan bimbingan serta pendampingan yang tidak profesional dari PT SHB dan CV-Gen.

25 Oktober: UNJ Kirim Tim Monitoring

Pada bulan Oktober, muncul surat edaran dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi, Kemendikbudristek Nomor: 1032/E.E2/DT.00.05/2023 yang memuat laporan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Berlin. Dijelaskan bahwa penyelenggaraan program ferienjob yang dikelola oleh PT SHB dan CV-Gen terindikasi ada pelanggaran prosedural

Atas laporan dari mahasiswa UNJ dan juga diperkuat SE tersebut pada 25 Oktober 2023, UNJ bergerak cepat dengan mengirimkan 2 dosen ke Jerman untuk melakukan monitoring dan pendampingan kepada mahasiswa.

3 November: UNJ Audiensi dengan KBRI Berlin

Lalu tanggal 3 November 2023, tim dosen UNJ melakukan audiensi dengan pihak KBRI Berlin. Dari audiensi ini diperoleh informasi bahwa menurut KBRI Berlin program ini bukan magang, namun bekerja.

30 Desember 2023: Mahasiswa Dipulangkan ke RI

Kemudian pada tanggal 30 Desember 2023, semua mahasiswa UNJ dipulangkan ke Indonesia dalam keadaan sehat dan tidak mengalami kekerasan fisik apa pun selama magang di Jerman.

Lihat juga Video 'Polisi Periksa Kesehatan 3 Korban TPPO Jual Ginjal di Kamboja':

[Gambas:Video 20detik]

Bagaimana penjelasan polisi terkait kasus ini? Klik halaman selanjutnya.

Ferienjob Terindikasi TPPO

Sebelumnya, Bareskrim Polri mengungkap tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dengan modus mengirim mahasiswa magang ke Jerman. Polisi mengatakan pengiriman mahasiswa ke Jerman tersebut melalui program ferienjob.

"Pengungkapan jaringan internasional TPPO dengan modus dengan modus mengirimkan mahasiswa magang ke negara Jerman melalui program ferienjob," kata Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro dalam keterangan tertulis, Selasa (19/3/2024).

Djuhandhani menyebutkan para mahasiswa tersebut ternyata dipekerjakan secara ilegal. Para korban juga dieksploitasi.

"Namun para mahasiswa dipekerjakan secara nonprosedural sehingga mengakibatkan mahasiswa tereksploitasi," ucap Djuhandhani.

Lihat juga Video 'Polisi Periksa Kesehatan 3 Korban TPPO Jual Ginjal di Kamboja':

[Gambas:Video 20detik]

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads