Tak Terima Ditegur saat Berkendara, 5 Pemuda Keroyok Pria di Probolinggo

Tak Terima Ditegur saat Berkendara, 5 Pemuda Keroyok Pria di Probolinggo

M Rof - detikNews
Senin, 25 Mar 2024 03:34 WIB
viral pengeroyokan di Probolinggo
Foto: Pengeroyokan pria di Probolinggo (Tangkapan Layar)
Jakarta -

Seorang Pria di Probolinggo, Jawa Timur (Jatim) dikeroyok lima pemuda. Para pelaku tak terima ditegur saat berkendara oleh korban.

Dilansir detikJatim, Senin (25/3/2024) video pengeroyokan berdurasi 17 detik itu lalu viral. Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Imam Bondjol, Sidomukti, Kraksaan, Probolinggo.

Korban pengeroyokan 5 pemuda itu diketahui bernama Agung Romadhon (31) warga setempat. Akibat pengeroyokan pada Sabtu (24/3) sekitar pukul 15.30 IB, korban mengalami luka dan lebam di tubuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Benar ada pengeroyokan kemarin, dan korbannya sudah laporan ke Polsek Kraksaan 30 menit usai kejadian dan untuk korban juga sudah visum karena memang mengalami luka di wajah dan dada setelah dikeroyok," kata ujar Humas Polres Probolinggo Iptu Merdhania Pravita Shanty, Minggu (24/3/2024).

Vita mengungkapkan peristiwa bermula ketika korban yang saat itu mengendarai sepeda motor bersama anaknya melintas di lokasi kejadian tepatnya di depan Perpustakaan Daerah (Perpusda). Korban saat itu melaju dari arah barat sementara pelaku dari aah timur dan masuk ke jalur berlawanan.

ADVERTISEMENT

"Setiba di lokasi kejadian, ada 5 pemuda yang mengendarai 2 sepeda motor melaju dari arah timur. Tapi laju kendaraan pelaku pengeroyokan ini terlalu masuk ke jalur berlawanan, sehingga oleh korban yang membawa anak kecil langsung ditegur," ungkapnya.

5 orang pelaku kemudian tidak terima ditegur hingga terjadi pengeroyokan. Akibat pengeroyokan itu korban mengalami luka di bagian pelipis mata sebelah kanan, luka di bagian mulut dan lebam di bagian dada kanan.

Baca selengkapnya di sini.

(dek/dek)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads