Aksi 'Koboi' Mampang: Garang di Jalan, Cengar-cengir Ditangkap Polisi

Aksi 'Koboi' Mampang: Garang di Jalan, Cengar-cengir Ditangkap Polisi

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 24 Mar 2024 07:26 WIB
Pria inisial HRR tersenyum dan menyalami polisi saat ditangkap usai aksi penodongan di Mampang, Jaksel.
Foto: Tersangka Harits Rahman Rizky tersenyum dan menyalami polisi saat ditangkap usai aksi penodongan di Mampang, Jaksel. (dok. Istimewa)

Tak Punya Izin Kepemilikan Airsoft Gun

Polisi menyita airsoft gun yang dipakai HRR (33) saat menodong pengendara mobil di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Polisi memastikan HRR tidak memiliki izin kepemilikan senjata airsoft gun tersebut.

"Tidak punya izin (kepemilikan senjata)," kata Kapolsek Mampang Prapatan Kompol David Y Kanitero saat dihubungi detikcom, Sabtu (23/4).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perlu diketahui, airsoft gun adalah peralatan keamanan yang digunakan dalam kegiatan olahraga menembak dengan amunisi plastik berkecepatan rendah. Namun, meskipun merupakan replika senjata api yang tidak mematikan, tetaplah ada ketentuan yang harus dipenuhi sebelum seseorang dapat memiliki airsoft gun secara sah.

Alasan Todongkan Airsoft Gun

Polisi masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap Harits, pria 'koboi' yang menodongkan pistol ke pengendara mobil di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Hasil interogasi sementara, HRR mengaku menodongkan pistol untuk menakut-nakuti.

ADVERTISEMENT

"(Alasan) nodongin senjata, pengakuannya untuk nakut-nakutin," kata David.

Harits Rahman Rizky (33) resmi ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di kasus penodongan airsoft gun di Mampang, Jaksel yang terjadi pada Kamis (21/3/2024).Harits Rahman Rizky (33) resmi ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di kasus penodongan airsoft gun di Mampang, Jaksel yang terjadi pada Kamis (21/3/2024).

Meski demikian, polisi saat ini masih mendalami keterangan Harits. Harits saat ini masih diperiksa intensif di Mapolsek Mampang Prapatan.

"Masih kami dalami untuk motif dan kepemilikan airsoft gun-nya," imbuhnya.

Penodongan Dipicu Senggolan

Polisi mengungkapkan aksi penodongan yang dilakukan oleh Harits diawali salip-salipan di jalanan. Tersangka tak terima mobilnya terserempet.

"Awalnya serempet mobil di depan kantor Imigrasi terus kejar-kejaran hingga nodongin senjata," tuturnya.


(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads