KPK Ungkap Ada Mark Up Harga di Kasus Korupsi Perabot Rumah Jabatan DPR

KPK Ungkap Ada Mark Up Harga di Kasus Korupsi Perabot Rumah Jabatan DPR

Yogi Ernes - detikNews
Rabu, 06 Mar 2024 14:04 WIB
KPK menyampaikan pernyataan resmi terkait penetapan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka dugaan pemerasan terhadap mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo, Kamis (23/11/2023). Pernyataan disampaikan oleh Wakil Ketua KPK Alexander Marwata.
Pimpinan KPK Alexander Marwata (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta -

KPK sedang melakukan penyidikan kasus dugaan korupsi terkait perlengkapan pada rumah jabatan anggota DPR tahun anggaran 2020. KPK mengatakan ada dugaan mark up harga pada kasus ini.

"Kasusnya kalau nggak salah mark up harga," kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu (6/3/2024).

Alexander belum menjelaskan secara detail berapa total anggaran yang di-mark up. Dia menyebutkan harga yang dipakai dalam pengadaan proyek itu diduga dibuat lebih mahal dibanding harga pasar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada persekongkolan. Katanya mahal padahal di pasar nggak seperti itu," katanya.

7 Orang Dicegah ke Luar Negeri

KPK juga telah mencegah tujuh orang untuk bepergian ke luar negeri. Ketujuh orang itu terdiri atas penyelenggara negara dan pihak swasta.

ADVERTISEMENT

"KPK mengajukan cegah agar tetap berada di wilayah NKRI pada pihak Dirjen Imigrasi Kemenkumham RI terhadap tujuh orang dengan status penyelenggara negara dan swasta," kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri kepada wartawan, Selasa (5/3).

Pencegahan ke luar negeri itu berlaku selama 6 bulan ke depan. KPK meminta pihak yang dicegah ke luar negeri itu bersikap kooperatif.

"Cegah ini diajukan dan berlaku untuk 6 bulan ke depan sampai Juli 2024 serta tentunya perpanjangan cegah ini menyesuaikan dengan kebutuhan proses penyidikan," katanya.

KPK sendiri belum mengumumkan detail siapa tersangka dalam kasus tersebut. Namun KPK telah mengatakan dugaan korupsi berkaitan dengan pengadaan kelengkapan kamar tidur hingga ruang tamu.

Simak juga 'Saat PPP soal Ganjar Dilaporkan ke KPK: Orang Kaitkan Ini Seolah Politisasi':

[Gambas:Video 20detik]



(ygs/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads