Sekelompok warga menggelar aksi bela Palestina saat hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) atau car free day (CFD) Jakarta kemarin. Para peserta aksi itu sempat terlibat cekcok dengan Satpol PP dan viral di media sosial.
Sebagai informasi, cekcok tersebut terjadi antara petugas Satpol PP dengan massa aksi bela Palestina yang berada di sekitar Bundaran HI saat CFD, Minggu (3/3/2024). Saat itu, terlihat petugas Satpol PP berdebat dengan salah satu peserta aksi.
Peristiwa itu juga viral di media sosial. Dilihat detikcom dalam video viral itu, tampak petugas Satpol PP menutup spanduk yang dibentangkan massa di atas trotoar. Namun spanduk itu kembali dibuka oleh peserta aksi.
Terlihat juga ada petugas Satpol PP yang berbicara kepada massa aksi. Terdengar juga teriakan dari massa aksi yang menolak bubar.
Kasatpol PP Provinsi DKI Jakarta, Arifin, mengatakan CFD bisa dimanfaatkan untuk kegiatan yang bertema lingkungan hidup, olahraga, dan seni budaya. Dia mengatakan kelompok yang ingin melakukan kegiatan saat CFD harus menyampaikan pemberitahuan kepada Dinas Perhubungan DKI.
"Kelompok masyarakat yang ingin berpartisipasi atau mengadakan acara di pelaksanaan HBKB juga perlu mengajukan pemberitahuan dan pendaftaran kepada Kelompok Kerja Penyelenggara HBKB yang diketuai oleh Dinas Perhubungan sesuai Kepgub No 509 Tahun 2016 tentang Tim Kerja HBKB." kata Arifin di Jakarta Pusat.
Dia mengatakan Satpol PP DKI siap mengawal aksi penyampaian pendapat. Namun, menurut dia, aksi tersebut dilakukan pada waktu dan lokasi yang tak sesuai Pergub.
"Kami siap membantu pengamanan kegiatan aksi penyampaian pendapat yang dilakukan masyarakat. Namun, waktu, lokasi yang dipilih dan pelaksanaan kegiatan yang dilakukan oleh kelompok masyarakat pada saat HBKB tersebut tidak mengikuti aturan sesuai dengan Pergub," ujarnya.
Dia mengatakan petugas Satpol PP telah melakukan imbauan. Dia mengatakan hal itu dilakukan untuk menegakkan aturan terkait pelaksanaan CFD.
"Upaya imbauan yang kami lakukan, tentunya telah sesuai dengan tupoksi, yakni untuk menegakkan perda/perkada. Hal tersebut dilakukan juga untuk menjaga ketertiban umum dan kenyamanan bagi masyarakat lain saat HBKB berlangsung," ujarnya.
Simak juga Video: Jokowi Akan Bahas Isu Palestina di KTT ASEAN-Australia
(bel/haf)