.webp)
Eskalator turun Stasiun Manggarai peron 11/12 mati. Kepala Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas I Jakarta, Ferdian Suryo Adhi, menyebut butuh waktu satu pekan lamanya untuk eskalator tersebut dapat kembali berfungsi.
"Saat ini eskalator sedang diopname. Kurang lebih dalam waktu seminggu ini diharapkan bisa beroperasi kembali," ucapnya kepada detikcom, Jumat (23/2/2024).
Ia juga menjelaskan matinya eskalator turun pada peron 11/12 di Stasiun Manggarai itu karena adanya gangguan pada rem pengaman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi kemarin kondisinya itu eskalatornya ada gangguan di switch break-nya (rem pengaman)," katanya.
Sebelumnya, beredar video memperlihatkan kepanikan calon penumpang KRL sampai berjatuhan di eskalator Stasiun Manggarai beredar di media sosial. Beberapa orang tersungkur sampai perlu dibantu petugas yang berjaga.
Pihak KAI Commuter Line kemudian melakukan penutupan eskalator merespons peristiwa tersebut. Pihak KAI Commuter Line membenarkan adanya kejadian tersebut dan menutup sementara eskalator demi keselamatan para penggunanya.
"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan, terkait fasilitas salah satu sisi eskalator peron jalur 11-12 Stasiun Manggarai, setelah kami lakukan pengecekan terjadi pada 21 Februari 2024, namun pada saat eskalator berfungsi normal sekitar pukul 18:00 WIB mengalami kendala," katanya dikutip dari laman X @CommuterLine.
Viral juga di media sosial, rekaman peristiwa pada 21 Februari lalu, menunjukkan orang-orang yang naik eskalator itu pada panik dan sebagian terjatuh. KAI memberi penjelasan, eskalator itu tiba-tiba mundur.
"Kejadian bermula pada salah satu eskalator di hall lantai 1 yang mengarah ke peron 11-12 Stasiun Manggarai yang secara normal mengarah ke atas menuju peron secara tiba-tiba bergerak berbalik arah ke arah bawah," kata External Relations and Corporate Image Care, Leza Arlan, dalam siaran persnya, Kamis (22/2) kemarin.
 Kondisi eskalator di Stasiun Manggarai, 23 Februari 2024. (Tina Susilawati/detikcom) |
Keterangan berbeda beredar di media sosial X (Twitter) sebelumnya. Informasi viral menyatakan eskalator itu tidak mendadak balik arah dari menuju ke atas kemudian seketika menuju ke bawah. Eskalator itu sebelumnya mati dulu, dan kemudian digunakan pengunjung Stasiun untuk naik, tapi eskalator mati itu tiba-tiba hidup lagi, dan mengarah ke bawah.
"Tiba-tiba eskalator sebelah kiri kembali menyala, tapi mengarah TURUN sehingga berlawanan arah dengan penumpang yang sedang berjalan naik. Banyak penumpang yang teriak sampai ada yang terjatuh," cuit akun X, @Heraloebbs, Kamis (22/2).
(dnu/dnu)
