Tamara Tyasmara begitu kehilangan putranya, Dante (6) yang meninggal setelah diduga ditenggelamkan oleh kekasihnya, Yudha Arfandi (33). Tamara mengenang permintaan terakhir Dante sebelum meninggal di kolam renang.
Tamara mengungkapkan hal itu sekaligus untuk mengklarifikasi pernyataan mantan suaminya, Angger Dimas yang mengatakan bahwa Dante sudah tidak mau berenang. Menurut Tamara, adalah hal wajar ketika anak kecil punya keinginan yang berubah-ubah.
"Dante kan anak kecil yang hari ini bisa males terus besok udah bisa suka lagi. Itu kan wajarlah anak kecil, namanya juga anak-anak gitu. Itulah yang aku bilang kayaknya Angger itu nggak tahu anaknya sekarang udah suka renang," kata Tamara kepada detikcom, Sabtu (10/2/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tamara kemudian mengungkapkan keinginan Dante dibelikan baju renang. Tamara membelikan Dante baju renang itu di sebuah mal di Jakarta Selatan.
"Bahkan Dante minta beli baju renang baru, itu yang dipakai kemarin kan baju renang baru yang dia minta. Minta baju renang baru," katanya.
Ia kemudian mengenang ketika Dante diajak ke sebuah mal di Jakarta Selatan. Di sana, Dante memintanya untuk berenang di waterboom.
"Terus kaya aku tanggal 10 (Januari) itu nih ada fotonya malah, nih aku tanggal 10 sama manajerku, sama asistenku ke PIM. Kita makan tuh di depan waterboom Itu kelihatan kan waterboomnya. Itu dia dia tuh minta renang. Sampai matanya dia tuh ke situ terus," katanya.
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya....
Tamara mengakui dirinya kurang berkomunikasi dengan Angger Dimas selama setahun terakhir ini. Ia memaklumi jika Angger Dimas tidak mengetahui perkembangan Dante.
"Angger ngomong gitu karena ini adanya komunikasi yang sangat sangat buruk gitu. Menurut aku ya, aku sama Angger nih komunikasinya buruk banget, jadi kayanya Angger nggak tahu perkembangan anaknya. Itu kan aku sama dia dan Dante ini kan udah satu tahunan terakhir ini nggak ada komunikasi ya, baru-baru ini aja, baru satu bulan terakhir," paparnya.
Lebih lanjut, Tamara menyesalkan opini publik yang menuduhnya seolah-olah bersekongkol dengan Yudha untuk membunuh anaknya. Tamara juga menepis tuduhan dirinya menutup-nutupi kejadian tersebut.
"Aku ditinggal Dante yang tiap hari biasanya sama aku terus, sekarang orang-orang mikirnya malah aku yang bunuh itu kayak aduh, ya ampun ini pada gimana nggak mikir apa ya," ucapnya.
Tamara mengaku sangat sayang terhadap putranya. Tamara bahkan tidak tinggal diam ketika Dante sakit pilek.
"Makanya kemarin aku kan ngasih buku medis tuh ke sana, rekam medis kan banyak sekali Dante itu rekam medisnya, aku tuh orangnya parnoan, Dante pilek sedikit aja bisa aku bawa ke rumah sakit gitu, Dante batuk dikit bisa aku rawat di rumah sakit. Bener-bener yang kayak gitu, terus sekarang orang-orang yang nggak tahu aku gitu kayak langsung nyalahin begitu itu kayak aduh gimana gitu," tambahnya.
Dante Ditenggelamkan 12 Kali
Polisi mengungkap Dante meninggal setelah dibenamkan sebanyak 12 kali di kolam renang oleh Yudha Arfandi, kekasih Tamara Tyasmara. Yudha telah ditetapkan sebagai tersangka di kasus ini.
Polisi mengungkap fakta terbaru terkait kasus kematian Dante (6), anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas yang diduga ditenggelamkan oleh Yudha Arfandi. Pacar Tamara yang kini menjadi tersangka itu menenggelamkan Dante di depan anak kandungnya.
"Kebetulan yang bersangkutan saat itu membawa anaknya yang perempuan, seumuran korban juga," kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra kepada wartawan, Sabtu (10/2).
Sementara itu, Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Rovan Richard Mahenu mengatakan bahwa Yudha menenggelamkan Dante di depan anak kandungnya.
"Iya itu ada beberapa kali dilakukan di depan anaknya sendiri," kata Rovan.