Seorang mahasiswa bernama History Cally Power (19) melapor ke polisi setelah terjerat kabel optik menjuntai di kawasan Bekasi Utara, Kota Bekasi. History pun sudah membuat laporan polisi buntut kasus yang ada.
Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (22/1/2024) malam di Jalan Rawa Silem 2 RT 004 RW 003, Kelurahan Kaliabang Tengah, Kecamatan Bekasi Utara. Peristiwa terjadi saat korban hendak menghadiri rapat mahasiswa di kampusnya.
Di tengah perjalanan, ada kabel optik putus menjuntai. Kabel tersebut tertiup angin dan akhirnya menjerat leher korban hingga terjatuh dari motornya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban memperlambat kendaraan, namun saat mendekati kabel tersebut, ada angin kencang sehingga kabel itu melilit leher korban dengan sangat kencang sehingga sesak napas dan korban terjatuh," kata Kasi Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing saat dihubungi, Rabu (24/1/2024).
Saat itu warga sekitar bergegas menolong korban dengan cara memotong kabel optik tersebut. Akibat peristiwa tersebut, korban mengalami luka di bagian lehernya.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
Lihat juga Video: Sultan Rifat dan Ayahnya Diperiksa Polisi Terkait Kasus Kabel Menjuntai
"Warga melihat langsung menolong korban dengan memotong kabel tersebut. Akibatnya, bagian leher korban mengalami luka lilitan, tangan kanan sebelah kanan luka memar," ujarnya.
Kasus tersebut kini sudah dilaporkan ke Polres Metro Bekasi Kota. Laporan korban sudah teregister dengan nomor laporan LP/B/205/I/2024/SPKT. SATRESKRIM/POLRES METRO BEKASI KOTA/POLDA METRO JAYA.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus mengatakan pihak kepolisian sudah melakukan olah TKP terkait peristiwa yang terjadi. Selain itu, pihaknya tengah mengecek CCTV di sekitar lokasi.
Saat ini masih dilakukan penyelidikan terkait kasus yang ada. Pihak kepolisian juga akan melakukan klarifikasi terhadap pemilik kabel buntut peristiwa yang terjadi.
"Kemarin anggota sudah cek lagi ke TKP. CCTV di TKP masih dalam pengecekan, nanti mohon waktu. Nanti kami akan undang untuk klarifikasi (pemilik kabel). Hari ini kita undang," kata Firdaus.