Berdasi Merah, Jokowi Bertemu Presiden Filipina Bongbong Marcos

Berdasi Merah, Jokowi Bertemu Presiden Filipina Bongbong Marcos

Kanavino Ahmad Rizqo - detikNews
Rabu, 10 Jan 2024 10:32 WIB
Jokowi dan Bongbong Marcos
Jokowi dan Bongbong Marcos (Foto: RTV Malacanang)
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Presiden Filipina Ferdinand Bongbong Marcos Jr. Pertemuan ini merupakan agenda pertama dalam rangkaian kunjungan kerjanya ke tiga negara di ASEAN.

Berdasarkan siaran akun YouTube RTV Malacanang, Rabu (10/1/2024), Bongbong Marcos langsung menyambut Jokowi begitu turun dari mobil. Jokowi tampak mengenakan setelan jas lengkap dengan dasi merah.

Jokowi dan Bongbong Marcos lalu berjalan di atas karpet merah di halaman Istana MalacaΓ±ang, Manila. Jokowi mengikuti upacara penyambutan resmi kenegaraan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lagu kebangsaan Indonesia dan Filipina dikumandangkan. Setelah itu, Jokowi dan Bongbong Marcos melakukan inspeksi pasukan.

Kedua pemimpin lalu mengenalkan delegasi masing-masing. Perwakilan Indonesia yang hadir yaitu Menlu Retno Marsudi, Menteri BUMN Erick Thohir, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, hingga Dubes RI untuk Filipina Agus Widjojo.

ADVERTISEMENT

Jokowi dan Bongbong Marcos selanjutnya masuk ke Istana Malacanang. Jokowi sempat menandatangani buku tamu sebelum melakukan pertemuan bilateral.

Berdasarkan keterangan dari BPMI Setpres, Jokowi juga selanjutnya diagendakan untuk mengunjungi Kopiko Philippines Corporation yang terletak di Kota Calamba. Jokowi akan meninjau pabrik salah satu produsen asal Indonesia tersebut.

Selepas itu, Jokowi beserta delegasi akan kembali bergerak menuju Kota Manila untuk meninjau pabrik W Hydrocolloids Inc. Selesai melakukan peninjauan, Presiden Jokowi akan kembali menuju hotel di Manila untuk bermalam dan melanjutkan kegiatan esok hari.

Lihat juga Video: Sosok PM Baru Prancis Berumur 34 Tahun: Gay-Keturunan Yahudi

[Gambas:Video 20detik]




(knv/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads