Siswa SMU Meninggal Dilempar Batu oleh Guru Olahraga

Siswa SMU Meninggal Dilempar Batu oleh Guru Olahraga

- detikNews
Senin, 27 Nov 2006 13:00 WIB
Jakarta - Hanya gara-gara menendang bola voli saat pelajaran olahraga, seorang siswa SMU 1 Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, dilempar gurunya dengan batu. Siswa bernama Ikbal itu pun tewas.Peristiwa lempar batu yang dilakukan Sukardi, guru olahraga SMU 1 Sungguminasa itu terjadi Kamis (23/11/2006) lalu pukul 15.00 WITA. Saat itu ia mengadakan ujian memasukkan bola basket ke ring pada siswa kelas 1-6.Agar memudahkan penilaian, Sukardi memisahkan murid lelaki dan perempuan. Sementara siswi perempuan mengikuti ujian tersebut, siswa laki-laki disuruh beristirahat.Rupanya, di sela-sela istirahat itu para siswa laki-laki malah memainkan bola voli. Bukan dimainkan dengan benar, bola voli tersebut malah ditendang-tendang.Melihat itu, Sukardi memperingatkan siswanya. Namun tak diindahkan. Spontan Sukardi melempar para siswanya tersebut dengan batu. Plak! Batu itu mengenai kepala salah seorang siswa, bernama Nur Ikbal Caraka. Kontan saja, darah mengucur dari kepala Ikbal. Karena bagian kepala sebelah kiri atas terus mengucurkan darah, sekitar pukul 16.00 WITA Ikbal dilarikan ke rumah sakit Kalongpala, Gowa. Siswa yang baru berusia 16 tahun tersebut langsung ditangani serius tim dokter. Luka di bagian kepalanya harus dijahit, total ada tiga jahitan. Kendati begitu, dia tidak perlu dirawat inap.Namun pada pukul 01.00 WITA, Jumat (24/11/2006) tiba-tiba Ikbal muntah-muntah. Oleh ayahnya, kemudian dia dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara, Makassar. Dia pun harus dirawat di RS tersebut hingga menghembuskan nafas terakhir pada Minggu (26/11/2006) sore. Setelah itu, pada Minggu malam, Sukardi dijemput aparat Polsekta Sungguminasa, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya itu. Hingga Senin (27/11/2006), Sukardi masih dimintai keterangan oleh polisi. Apakah Sukardi sengaja melempar batu kepada para siswanya? Menurut kepala Sekola SMU 1 Sungguminasa, Bassir Hakim, Sukardi telah membantah melempar batu langsung ke arah siswanya. Guru olahraga itu melempar ke atas dan kebetulan mengenai Ikbal. (ana/asy)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads