Misteri Potongan Tubuh di Malang Terungkap, Korban Mutilasi Tukang Pijat

Misteri Potongan Tubuh di Malang Terungkap, Korban Mutilasi Tukang Pijat

Irma Budiarti - detikNews
Minggu, 07 Jan 2024 14:21 WIB
Mutilasi di Kota Malang
Lokasi penemuan potongan tubuh korban mutilasi di Malang. (M Bagus Ibrahim/detikcom)
Jakarta -

Misteri potongan tubuh yang ditemukan di Kota Malang tiga bulan lalu akhirnya terungkap. Ternyata potongan tubuh itu milik pria bernama AP (34) yang dibunuh AR.

Pengungkapan kasus bermula saat polisi menemukan potongan tubuh tanpa kepala serta pergelangan tangan dan kaki pada Oktober 2023. Polisi pun melakukan penyelidikan.

"Penemuan potongan tubuh itu pada 15 Oktober 2023. Penyidik Satreskrim Polresta Malang Kota bersama rekan-rekan melakukan proses penyelidikan," ujar Wakasat Reskrim Polresta Malang Kota AKP Nur Wasis, dilansir detikJatim, Jumat (5/1/2024)

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Satrekrim Polresta Malang Kota kemudian menerima laporan orang hilang atas nama AP warga Surabaya, beberapa hari setelah penemuan potongan tubuh tersebut. Penyelidikan dilakukan hingga bukti-bukti mengarah kepada AR.

Penyelidikan mendalam pun menyimpulkan AR membunuh AP. Hingga akhirnya pada Kamis (4/1/2024), Satreksrim Polresta Malang Kota mengumpulkan berbagai petunjuk terkait dugaan kasus tersebut. Mulai mobil, handphone, hingga anggota tubuh korban yang hilang.

ADVERTISEMENT

"Jadi pertama ditemukan mobil korban, kemudian kami dapatkan komunikasinya (lewat handphone) AR ini yang terakhir berkomunikasi dengan korban. Tadi malam kami mendapatkan petunjuk yang sangat bagus. Selain potongan tubuh korban dibuang ke sungai, ada yang ditanam di pinggir sungai, yakni kepala, telapak tangan, dan telapak kaki," terang Wasis.

AR akhirnya ditangkap pada Jumat (5/1/2023). AR mengatakan kepada polisi, dirinya telah membunuh dan memutilasi AP.

Baca berita selengkapnya di sini.

Lihat juga Video: Tok! Pemutilasi Ayu di Pakem Sleman Divonis Mati

[Gambas:Video 20detik]



(rdp/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads