Bendungan Karian di Kabupaten Lebak, Banten, akan diresmikan pada awal 2024. Hingga saat ini, proses pengisian air di bendungan tersebut masih berjalan.
Berdasarkan pantauan detikcom di Desa Pejagan, Selasa (12/12/2023), air baku sudah menggenang di bekas perkampungan warga. Bangunan rumah yang sebelumnya masih terlihat sekarang sudah tenggelam.
"Persiapan sudah siap, karena bendungannya sudah terisi. Progres pengisian baru 15 persen," kata Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau, Ciujung, Cidurian (BBWSC3), I Ketut Jayada, saat dimintai konfirmasi.
Bendungan Karian berdiri di atas lahan seluas 2.226,44 hektare dengan kapasitas air 314 juta meter kubik. Dari pengisian awal (impounding) sampai bendungan terisi penuh diperkirakan memakan waktu hingga pertengahan 2024.
Ketut menjelaskan, air baku dari bendungan ini akan disuplai ke Tangerang Raya dan DKI Jakarta. Di Kabupaten Lebak sendiri, mengalir sebesar 0,6 persen dengan rincian 0,4 persen untuk Kecamatan Maja dan 0,2 untuk Kecamatan Rangkasbitung.
"Setelah proses pembangunan dan mulai pengisian, baru kita mulai rencana pemanfaatannya, yang saat ini sedang pembebasan lahan untuk rencana jalur pipanya," pungkasnya.
Untuk diketahui, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan meresmikan lima bendungan pada awal 2024. Bendungan-bendungan ini tersebar di sejumlah daerah, mulai Jawa Barat hingga IKN Nusantara, Kalimantan Timur.
Hal ini disampaikan oleh Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan sekaligus Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaja. Adapun bendungan menjadi salah satu infrastruktur yang pembangunannya terus digencarkan PUPR melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air.
"Lima bendungan yang siap diresmikan di awal 2024 yaitu Bendungan Karian, Cipanas, Sepaku Semoi, Tiu Suntuk, dan Lolak," kata Endra, dalam keterangan tertulis, dilansir detikFinance, Minggu (10/12).
Simak juga 'Jokowi Pastikan Bendungan Mbay di NTT Rampung Akhir 2024':
(azh/azh)