Pemkot Tangsel Raih 2 Penghargaan Predikat Tertinggi Meritokrasi 2023

Pemkot Tangsel Raih 2 Penghargaan Predikat Tertinggi Meritokrasi 2023

Jihaan Khoirunnisaa - detikNews
Kamis, 07 Des 2023 18:20 WIB
Pemkot Tangsel Raih Penghargaan
Foto: Pemkot Tangerang Selatan
Jakarta -

Pemerintah Kota Tangerang Selatan sukses memborong 2 penghargaan predikat tertinggi 'sangat baik' di ajang Anugerah Meritokrasi Tahun 2023. Kedua penghargaan tersebut yakni kategori Sistem Merit dengan indeks 326 dan Kualitas Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama dengan indeks 92.

Penghargaan diberikan oleh Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) Agus Pramusinto kepada Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie di Kraton Grand Ballroom Yogyakarta Marriott Hotel.

Benyamin mengatakan capaian ini tidak lepas dari upaya dalam penataan manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN) yang semakin profesional. Pihaknya berupaya menempatkan pegawai di posisi yang tersedia berdasarkan latar belakang dan kemampuan yang dimiliki.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Alhamdulillah kita kembali meraih penghargaan, kali ini soal sistem merit terutama dalam kaitannya reformasi birokrasi ya. Kita melakukan menempatkan pegawai yang dilakukan berdasarkan latar belakang pendidikan dan kemampuannya, artinya kita sudah sesuai dengan sistem merit itu sendiri," kata Benyamin dalam keterangan tertulis, Kamis (7/12/2023).

Ia meyakini dengan menempatkan pegawai yang memiliki kemampuan sesuai dengan posisi yang ditempati mampu menghasilkan terobosan dan kebijakan yang tepat sasaran. Selain itu juga bermanfaat bagi percepatan dan kemudahan pelayanan bagi masyarakat.

ADVERTISEMENT

"Oleh karenanya penguatan kebijakan dan kelembagaan manajemen ASN berbasis sistem merit menjadi sangat penting dalam upaya mendorong kinerja kita bersama," terangnya.

Sementara itu Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Abdullah Azwar Anas mengapresiasi segenap instansi pemerintah yang telah berhasil mendapatkan predikat 'Sangat Baik' dan 'Baik' dalam mengimplementasikan sistem merit.

"Setiap instansi pemerintah harus memastikan sistem merit berjalan dan diawasi secara optimal dalam setiap kebijakan dan manajemen ASN melalui instrumen yang ada dan melalui digitalisasi, terutama untuk memastikan penataan karier ASN dapat berlangsung profesional." ucap Anas.

"Kami juga mengharapkan komitmen pimpinan sebagai Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) untuk mewujudkan manajemen ASN yang berbasis sistem," tambahnya.

Menurutnya, dengan penerapan sistem merit menjadi salah satu kunci dalam mewujudkan birokrasi berkelas dunia. Hal tersebut sejalan dengan dua prioritas kerja Presiden Joko Widodo, yakni pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) dan reformasi birokrasi.

Senada, Ketua KASN Agus Pramusinto menyebut pelaksanaan Anugerah Meritokrasi sebagai wujud keteguhan KASN dalam mengawal pengawasan penerapan sistem merit di tengah masa transisi. Disahkannya UU No. 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara mengubah manajemen ASN secara substansial.

"Penting bagi kita untuk memastikan bahwa perubahan ini mendukung penguatan, bukan pelemahan sistem merit. Perubahan ini termasuk mengalihkan fungsi pengawasan sistem merit dari KASN ke instansi lain," ujarnya.

"Meskipun demikian, kami akan terus mendorong keberadaan fungsi pengawasan sistem merit yang efektif di masa depan untuk menjaga keberlanjutan meritokrasi," ungkap Agus.

Di samping itu, kata Agus, perubahan lingkungan politik saat ini, seperti pemilu serentak dan pergantian pemerintahan, juga akan memengaruhi penerapan sistem merit. Khususnya yang terkait dengan aspek netralitas, kode etik, dan kode perilaku ASN.

Karena itu dia mengimbau ASN agar waspada terhadap risiko peningkatan pelanggaran netralitas selama tahun politik dan mengambil langkah-langkah mitigasi yang tepat.

"Netralitas bukan sekadar kepatuhan terhadap regulasi, tetapi juga pemeliharaan kepercayaan publik terhadap lembaga pemerintahan. ASN harus menghindari politik," tutupnya.

(ncm/ncm)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads