Kemacetan lalu lintas (lalin) terjadi di Jalan Raya Lenteng Agung arah Tanjung Barat, Jakarta Selatan (Jaksel), pagi ini. Pemotor mengaku pesimistis mengatasi kemacetan di Jakarta.
Pantauan detikcom di lokasi, Rabu (6/12/2023), pukul 08.30 WIB, kemacetan mulai terjadi di sekitar JPO Pasar Lenteng Agung. Hal itu dipicu adanya persimpangan yang membuat kendaraan saling serobot.
Kemudian, kemacetan terjadi menjelang jembatan penyeberangan orang (JPO) di depan Stasiun Tanjung Barat. Tampak kemacetan dipicu adanya bottle neck arah JPO.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendaraan menumpuk dan saling serobot untuk mendahului. Usai kemacetan di JPO, lalu lintas pun lancar.
Salah seorang pemotor, Jayanggi (24), mengatakan kemacetan bertambah karena adanya pembangunan dekat JPO Tanjung Barat. Menurutnya, volume kendaraan yang meningkat juga menjadi pemicu kemacetan.
"Macet karena ada pembangunan ini aja, tapi ya emang macet setiap hari sih. Volume kendaraannya sama kapasitas di jalan itu udah nggak memadai," kata Jayanggi kepada detikcom, Rabu (6/12).
Dia mengaku pesimistis soal mengatasi kemacetan. Menurutnya, berbagai solusi sudah tidak berpengaruh di Jakarta.
"Solusinya? Jalanan mau dilebarin, mau underpass, mau flyover, nggak ngaruh di Jakarta," pungkasnya.
Warga lain, Wasti (25), mengaku pesimistis soal solusi mengatasi kemacetan. Menurutnya, mengatasi kemacetan tidak bisa diatasi dengan waktu yang singkat.
"(Solusi kemacetan) pesimislah. Karena tidak bisa diatasin dalam waktu singkat, misal luas jalan, volume kendaraan, PKL angkot," ujarnya.
Dia berharap pemerintah setempat bisa mengatasi angkot yang kerap berhenti untuk mencari penumpang. "Ya semoga angkot bisa tertata untuk ngetemnya karena mereka itu sembarangan," tuturnya.
Simak juga 'Kepala BMKG Paparkan Kesiapsiagaan Bencana dalam Konferensi Iklim COP28':