Panglima TNI: Kita Akan Optimalkan Satuan Siber dan Drone

Panglima TNI: Kita Akan Optimalkan Satuan Siber dan Drone

Mulia Budi - detikNews
Jumat, 01 Des 2023 11:42 WIB
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak (Mulia/detikcom)
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto (kiri) dan KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak (kanan)-(Mulia/detikcom)
Jakarta -

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto berbicara tentang perubahan cara bertempur di dunia. Dia mengatakan TNI akan mengikuti perkembangan tersebut dengan mengoptimalkan satuan siber hingga drone.

"Doktrin harus diikuti dengan pengembangan lingkungan strategis yang ada. 10 tahun lalu mungkin bertempurnya seperti itu. Sekarang bertempurnya kalau rekan-rekan lihat di Ukraina di Palestina itu kita sudah menggunakan siber, drone dan itu juga kita akan membuat satuan atau mengoptimalkan satuan siber yang sudah ada," kata Jenderal Agus Subiyanto usai upacara sertijab KSAD di Mabesad, Jakarta Pusat, Jumat (1/12/2023).

Agus mengatakan akan menggandeng industri pertahanan (inhan) dalam negeri untuk mengoptimalkan satuan siber dan drone. Dia mengatakan alutsista TNI juga akan ditingkatkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemudian juga kita akan mengoptimalkan juga satuan drone. Tentunya kita akan menggandeng inhan yang ada di dalam negeri," ujarnya.

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak mengatakan struktur keanggotaan TNI AD juga akan dilengkapi. Dia mengatakan tak ada masalah terkait pengisian struktur TNI.

ADVERTISEMENT

"Tentang jabatan pasti akan segera kita lengkapi. Itu memang memerlukan waktu saja karena kesibukan beliau (Jenderal Agus Subiyanto) dan juga saya belum bisa menentukan sehingga agak mundur-mundur jadi tidak ada masalah," ujarnya.

Maruli mengatakan senioritas di TNI tak berarti tak bisa diperintah. Menurutnya, memerintah senior tergantung pada komunikasi yang baik.

"Terus yang terakhir mengenai senioritas, itu biasa karena kami juga sudah mulai dari Dandim ada senior. Yang penting komunikasi yang baik. Jadi tradisi senioritas di kita ini mungkin tentara di dunia ini cuma kita yang sangat kuat. Tetapi letaknya kekuatan kita ini ternyata di situ. Jadi bukan berarti senior itu tidak bisa diperintah, itu tatanan yang sudah berjalan dan sudah dikerjakan sekian lama. Saya di korem, kodam, kasdam, Kostrad semua baik-baik saja," ujarnya.

(haf/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads