Herdis Permana (20) membunuh kekasihnya, Wiwin Wintasih (19), dengan cara sadis di Tasikmalaya, Jawa Barat. Polisi menyebut Herdis, yang merupakan siswa sekolah tinggi di Tasik itu, mempersiapkan alat untuk membunuh korban.
"Tersangka sehari sebelumnya dia sudah mempersiapkan kayu itu, itu dibuat di sanggar di kampusnya malam sebelum kejadian," kata Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota AKP Fetrizal, dilansir detikJabar, Kamis (30/11/2023).
Herdis membuat sebuah pentungan kayu. Balok kayu berdiameter sekitar 15 cm itu dibentuk hingga memiliki pegangan di bagian bawah. Pentungan itu tidak terlalu panjang.
Kayu itu ditemukan polisi dalam keadaan patah, menurut Fetrizal, kayu itu patah setelah dipukulkan ke kepala korban. "Menurut pengakuan tersangka, di pukulan kelima kayu itu patah," kata Fetrizal.
Selain pentungan kayu yang dimasukkan ke tas ransel, pelaku membawa pisau jenis karambit. Usai memukul korban, pelaku menusuk korban dengan pisau tersebut.
Setidaknya ada 4 hunjaman pisau yang merobek tubuh korban. Korban mengalami luka robek di leher depan, di pundak, di bawah telinga, dan di leher sebelah kanan.
Simak selengkapnya di sini.
Saksikan juga 'Sederet Fakta Pilu Suami di Blitar Habisi dan Cor Jasad Istrinya':
(aik/idh)