Viral Gegana Polda Metro Turun ke Kali Berbusa di Depok, Ada Apa?

Mei Amelia R - detikNews
Rabu, 29 Nov 2023 18:21 WIB
Tim Gegana Polda Metro turun ke Kali Baru, Cimanggis, Depok yang sempat tercemar busa (dok. Istimewa)
Depok -

Tim Gegana Brimob Polda Metro Jaya turun ke kali yang sempat tercemar busa di Cimanggis, Depok, viral di media sosial. Ada apa?

Komandan Brimob Polda Metro Jaya Kombes Gatot Mangkurat menjelaskan Tim Gegana mendatangi Kali Baru, Cimanggis, Kota Depok, pada Selasa (28/11), setelah mendapatkan laporan dari masyarakat.

"Iya, ada masyarakat lapor kali berbusa, dikhawatirkan ada zat kimia," kata Gatot saat dihubungi detikcom, Rabu (29/11/2023).

Satu tim Unit Kimia, Biologi, dan Radioaktif (KBR) dengan jumlah personel 10 orang kemudian diturunkan ke lokasi. Petugas turun ke kali mengambil sampel untuk mengetahui ada-tidaknya kandungan zat kimiawi berbahaya dampak kali berbusa tersebut.

"Kita ambil sampel airnya, dicek dengan alat pendeteksi zat kimia berbahaya," katanya.

Proses pengambilan sampel dan pemeriksaan tidak berlangsung lama. Brimob Polda Metro Jaya memastikan tidak ada kandungan kimia berbahaya di kali tersebut.

"Kemudian dideteksi aman, tidak ada kandungan kimia," katanya.

Sebagai informasi, Tim Gegana ini tidak hanya mengurusi masalah bom. Unit khusus seperti KBR ini juga memiliki spesialisasi dalam mendeteksi zat kimiawi dengan peralatan khusus.

Busa di Kali Baru, Cimanggis, Depok, viral di jejaring media sosial pada 28 November 2023. (Dok Istimewa)

Heboh Kali Berbusa

Sebelumnya diberitakan, Kali Baru Cimanggis, Depok, viral di media sosial karena berbusa. Busa tebal menumpuk menutupi aliran kali hingga membuat pemandangan di kali bak 'negeri di atas awan'.

Sungai di Kota Depok tercemar busa misterius. Kuantitas busa itu melimpah luar biasa sampai menutupi badan sungai. Asal-usul limbah busa ini diselidiki oleh Pemkot Depok.

Lokasi pencemaran lingkungan ini ada di Kali Baru, Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat, dan sempat viral di media sosial pada Selasa (28/11).

DLHK Kota Depok sedang menyelidiki asal-usul limbah busa ini. Kepala Dinas LHK Depok, Abdul Rahman, menjelaskan dugaannya. Pertama, busa ini diduga berasal dari limbah domestik yakni busa seperti biasa dijumpai di kamar mandi atau tempat cuci piring. Busa para penduduk itu terakumulasi di sungai.

"Memang peralihan dari musim kemarau ke hujan ini, kan akumulasi dari limbah domestik ya. Limbah domestik itu paling banyaknya detergen, kemudian aliran besar sehingga itu kan teraduk," kata Abdul Rahman, Selasa (28/11).




(mei/dhn)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork