Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Arifin, menegaskan anggotanya yang menabrak pemotor hingga tewas di Jakarta Utara tidak dalam pengaruh alkohol. Ia mengatakan para anggota Satpol PP yang mengalami kecelakaan itu justru baru selesai mengikuti kegiatan olahraga di Monas.
"Mereka habis latihan silat pagi-pagi di Monas, olahraga pembinaan jasmani. Jadi nggak benarlah orang-orang bilang pengaruh alkohol. Pagi-pagi latihan silat kok buat kebugaran," kata Arifin kepada wartawan di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, Senin (27/11/2023).
Arifin menduga kecelakaan yang menewaskan satu anggota Satpol PP dan seorang pengemudi ojek online (Ojol) itu murni karena mobil operasional yang hilang kendali. Namun, Arifin belum dapat memastikan penyebab kendaraan operasional itu hilang kendali saat melintas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka dalam perjalanan kembali ke kantornya di kecamatan Cilincing, dalam perjalanan pulang naik flyover Sunter. Tiba-tiba mobil itu oleng, ada mobil (lain) mungkin. Seperti itulah kondisinya akhirnya tertabrak yang pengemudi ojol," ujarnya.
Sebelumnya, mobil dinas Satpol PP Jakarta Utara menabrak pemotor di Kelapa Gading, Jakarta Utara. Kecelakaan tersebut menewaskan dua orang.
Insiden kecelakaan terjadi pada Jumat (24/11/2023) sekitar pukul 11.00 WIB. Kecelakaan terjadi tepatnya di flyover Sunter, Jalan Yos Sudarso, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Mobil Satpol PP menabrak dua pemotor di atas flyover tersebut hingga salah satu korban terpental jatuh ke bawah flyover dan meninggal dunia.
(bel/dnu)