Bamsoet Dukung MoU Pembuatan Kendaraan Listrik RI dengan China-Thailand

Bamsoet Dukung MoU Pembuatan Kendaraan Listrik RI dengan China-Thailand

Inkana Izatifiqa R Putri - detikNews
Senin, 27 Nov 2023 18:49 WIB
MoU Kendaraan Listrik
Foto: MPR
Jakarta -

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mendukung kerja sama PT Powerspark Green Energy (Indonesia) dengan Takuni Group Public Company Limited (Thailand) dan Zhong An-Thai Engineering Company Limited (China) dalam pembuatan kendaraan listrik di Indonesia.

Melalui kerja sama ini, rencananya akan dibangun pabrik pembuatan kendaraan listrik di Cirebon, Jawa Barat dengan luas sekitar 30 hektare.

"Kerja sama ini merupakan salah satu dukungan merealisasikan target Presiden Joko Widodo yang mencanangkan pada tahun 2030 nanti Indonesia sudah bisa memproduksi sendiri 2,45 juta unit motor listrik. Selain itu, sebagai dukungan terhadap langkah Presiden Joko Widodo yang menargetkan jumlah motor listrik di Indonesia pada tahun 2025 bisa menembus 2 juta unit, dan pada tahun 2030 mencapai 13 juta unit," ujar Bamsoet dalam keterangannya, Senin (27/11/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal ini disampaikannya usai menyaksikan penandatanganan MoU antara PT Powerspark Green Energy dengan Takuni Group Public Company Limited dan Zhong An-Thai Engineering Company Limited di Bangkok, Senin (27/11/23).

Bamsoet menjelaskan investasi pengembangan kendaraan listrik di Indonesia merupakan langkah tepat. Terlebih, Indonesia memiliki potensi nikel yang besar sehingga mendukung penuh pengembangan industri kendaraan listrik.

ADVERTISEMENT

US Geological Survey pun memproyeksikan cadangan nikel Indonesia mencapai 21 juta metrik ton. Adapun sekitar lebih dari 40 persen nikel dunia ada di Indonesia yang tersebar di Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, dan Maluku Utara.

Sementara catatan Badan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) melaporkan produksi nikel dunia pada tahun 2022 diperkirakan mencapai 3,3 juta metrik ton, atau meningkat sekitar 21% dari produksi tahun 2021. Dari angka tersebut, sebanyak 48% atau sekitar 1,6 juta metrik ton adalah produksi Indonesia.

"Permintaan nikel dari industri kendaraan listrik diperkirakan akan tumbuh sebesar 28,0 persen CAGR sepanjang 2020-2030 menjadi 1,3 juta ton. Indonesia ditargetkan akan menjadi pusat produksi kendaraan listrik dan fokus di hilir, serta menargetkan 300 ribu mobil listrik dan 2,5 juta sepeda motor listrik pada 2030," jelas Bamsoet.

Lebih lanjut, Bamsoet mengungkapkan berdasarkan hasil riset Goldman Sachs, diperkirakan penjualan kendaraan listrik akan melonjak menjadi sekitar 73 juta unit pada tahun 2040. Angka ini naik dari sekitar 2 juta unit pada tahun 2020.

Selama rentang waktu tersebut, kata Bamsoet, penjualan mobil listrik diperkirakan meningkat dari 2 persen menjadi 61 persen dari total penjualan mobil global.

"Produksi baterai listrik saat ini menjadi salah satu tantangan terbesar yang dihadapi dalam mewujudkan Indonesia menjadi salah satu pemain utama dalam memproduksi kendaraan listrik. Mengingat baterai merupakan komponen kunci untuk kendaraan listrik dan berkontribusi sekitar 25-40 persen dari harga kendaraan listrik," pungkas Bamsoet.

Sebagai informasi, turut hadir dalam acara ini, antara lain Presiden Direktur PT Powerspark Green Energy Richard Christoforus, Direktur Takuni Group Public Company Limited Chatchai Payuhanaveechai, Direktur Zhong An-Thai Engineering Company Limited Zoang Da Xue, Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar Robert Kardinal serta Anggota DPD RI Yorrys Raweyai.

(ncm/ncm)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads