Himpunan Alumni Institut Pertanian Bogor (HA IPB) akan meluncurkan sebuah buku berjudul 'Buku Putih Gagasan Besar Alumni IPB untuk Kedaulatan Indonesia di bidang Pendidikan, Desa, Kewirausahaan dan Agromaritim'. HA IPB berharap buku putih itu bisa digunakan oleh pemerintah sebagai acuan untuk merumuskan kebijakan Indonesia.
"Tema besarnya adalah bagaimana kedaulatan agromaritim jadi fondasi utama untuk Indonesia Emas 2045" kata Ketua Umum DPP HA IPB Walneg S Jas kepada wartawan di gedung International Convention Center (ICC), Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (25/11/2023).
Menurut Walneg, peluncuran buku ini untuk menyadarkan pemerintah agar fokus mengembangkan sektor agromaritim. Konsep ini diusung, tambah dia, karena melihat jumlah penduduk Indonesia saat ini bertambah pesat yang membuat kebutuhan pangan meningkat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Walneg menjelaskan sektor agromaritim bisa menjadi solusi di tengah ketersediaan sumber daya yang terbatas karena membahas mengenai kesinambungan antara laut, darat, dan udara. Tanpa mengembangkan agromaritim, lanjut Walneg, pemerintah akan berat menggapai target Indonesia Emas 2045.
"Tanpa pemerintah fokus di agromaritim, akan berat. Masyarakat, penduduk, bertambah banyak, kebutuhan pangan bertambah, sumber daya terbatas. Jadi agromaritim perlu diperjuangkan," ungkapnya.
Selain itu, Walneg mengatakan terdapat setidaknya sembilan tema dalam buku itu. Sembilan tema yang dimaksud adalah pendidikan, pertanian, kelautan dan perikanan, lingkungan hidup dan kehutanan, perdagangan, perindustrian, UMKM, koperasi, pembangunan pedesaan, serta perencanaan nasional.
"Semua kita ramu, apa masalah utamanya, bagaimana solusinya, dan strategi untuk mencapainya," kata Walneg.
Walneg menerangkan buku ini bisa digunakan oleh para calon presiden dan calon wakil presiden sebagai pertimbangannya dalam menyusun kebijakan Indonesia Emas 2045. Di sisi lain, dia berharap presiden terpilih di Pilpres 2024 mempertimbangkan konsep dan gagasan kedaulatan agromaritim.
"Kita sumbangkan untuk bangsa dan negara terutama calon pemimpin, mudah-mudahan tidak diabaikan, didengar dan dipakai. Kita berharap Pemilu ini damai dan yang paling penting, jangan sampai capresnya tidak membaca buku putih," ucapnya.
"Siapa pun nanti yang terpilih dan menang, kita ucapkan selamat dan tolong dipertimbangkan konsep dan gagasan kedaulatan agromaritim agar Indonesia Emas 2045 tercapai," pungkasnya.