Polisi meminta Masriah, emak-emak pelaku teror penyiraman air kencing dan tinja ke rumah tetangganya, Wiwik Winarti, segera menyerahkan diri. Masriah kabur dan sudah dua kali mangkir dari sidang kasus buang sampah sembarangan.
Dilansir detikJatim, Senin (20/11/2023), Masriah memang sudah tak menyiramkan air kencing dan tinja ke rumah Wiwik, tapi Masriah meneror tetangganya dengan membuang sampah limbah dapur di jalan depan rumah Wiwik. Oleh Satpol PP Sidoarjo, Masriah kembali ditetapkan menjadi tersangka, tapi Masriah selalu mangkir dalam persidangan.
Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo Kompol Tiksnarto Andaru Rahutomo mengatakan pihaknya masih menunggu permintaan bantuan penangkapan dari pihak Satpol PP. Polisi akan mendukung upaya Satpol PP untuk mencari keberadaan Masriah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami siap dan mendukung untuk bersinergi, untuk mencari keberadaan Masriah. Kami siap bekerja sama dengan Satpol PP, yang terpenting Sidoarjo aman," kata Andaru.
Andharu menjelaskan, teknis pencarian Masriah memang wewenang Satpol PP, pihaknya hanya memberikan teknis pendampingan dan akan mengerahkan anggotanya untuk mencari keberadaan Masriah.
"Tapi alangkah baiknya sebelum saat itu semua, kami mengimbau Masriah harus kooperatif dan menyerahkan diri," jelas Andharu.
"Kami akan siap buru Masriah sampai ketemu karena masyarakat menanti bahwa Masriah harus diketahui keberadaannya," tandas Andharu.
Baca selengkapnya di sini.
Simak Video: Gerak-gerik Masriah Penyiram Tinja yang Kabur Tengah Malam