Warga Pelem Kidul RT 06, Kelurahan Baturetno, Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, digegerkan oleh produsen narkotika bermodus keripik pisang narkoba. Pengontrak rumah yang menjadi produsen keripik narkoba itu jarang bersosialisasi hingga tetangga mengira pengangguran.
Dilansir detikJogja, pembuat keripik pisang narkoba itu bernama Rohandi (42). Ketua RT 06 Pelem Kidul, Bagus Yatin Mulyono, menjelaskan, rumah yang disewa Rohandi adalah milik Wahyuni. Rohandi selama ini tinggal sendirian di rumah kontrakan itu.
"Asalnya dari Jakarta, namanya Rohandi umur 42, dia tinggal sendiri di sini dan sudah menyerahkan KK sama KTP saat rapat RT," kata Bagus kepada wartawan di Pelem Kidul, Baturetno, Banguntapan, Bantul, Jumat (3/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagus juga mengungkapkan, Rohandi belum lama tinggal di Pelem Kidul. Namun Rohandi mengaku ingin memperpanjang kontrakannya jika betah tinggal di Pelem Kidul.
Dia mengaku tidak mengetahui secara pasti aktivitas Rohandi sehari-hari. Akan tetapi warga menilai jika Rohandi seorang pengangguran.
"Tidak ada yang mencurigakan, ya belum bekerja gitu tahunya," ucapnya.
Simak selengkapnya di sini.
Saksikan Video 'Polisi Bongkar Modus Pabrik Keripik Pisang Narkoba-Happy Water di Bantul':
(fas/idh)