Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menggelar Gerakan Nasional Ketahanan Pangan yang berlangsung di 385 titik di seluruh wilayah Indonesia. Yudo mengatakan TNI terus memperkuat kerjasama dengan Kementan dalam program ketahanan pangan.
Kegiatan ini turut dihadiri Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
Yudo memimpin langsung kegiatan ini dari Taman Pancasila, Cibitung, Kabupaten Bekasi. Dia menjelaskan Gerakan Nasional Ketahanan Pangan digelar TNI dalam rangka mendorong program pemerintah dalam mencegah krisis pangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"TNI terus memperkuat kerja sama melalui program ketahanan pangan bersama Kementan RI melalui berbagai program di sejumlah daerah tanah air," ucap Yudo di Taman Pancasila, Cibitung, Bekasi, Rabu (1/11/2023).
Ia menyebut program ketahanan pangan perlu dilakukan secara bersama-sama antara Kementan dan TNI.
"Pencapaian ketahanan pangan tidak bisa dilaksanakan dan hanya menjadi tanggung jawab Kementan RI saja, melainkan perlu melibatkan semua komponen bangsa termasuk TNI," sambungnya.
Dalam acara tersebut, Yudo bersama Wapres Ma'ruf Amin dan Kapolri Listyo Sigit berkeliling menggunakan Golf Car melihat lokasi sawah yang akan ditanami padi sekaligus memberikan bibit. Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan menengok lokasi penanaman kelengkeng, serta meninjau program penggemukan sapi sebagai alternatif pengganti BBM, gas dan listrik.
![]() |
Selanjutnya mereka melaksanakan tabur benih berbagai jenis ikan sebanyak 1.000 ekor di embung yang sudah disiapkan. Tak hanya itu, Yudo bersama Wapres Ma'ruf Amin dan Listyo juga meninjau kegiatan UMKM serta pameran dari Kementan RI, Bappenas, dan TNI.
Pangdam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Mohamad Hasan turut menghadiri acara gerakan nasional Ketahanan Pangan tahun 2023 yang digelar di Desa Wanajaya, Kec Cibitung, Kab Bekasi ini.
Pada acara tersebut Yudo turut mendapatkan penghargaan rekor Museum Rekor Indonesia (Muri) atas inisiasinya menggelar Gerakan Nasional Ketahanan Pangan di 385 titik secara serentak di seluruh wilayah Indonesia.
(yld/yld)